Scroll untuk membaca artikel
Eleonora PEW
Rabu, 16 Maret 2022 | 15:31 WIB
Hotman Paris mendorong gerobak es doger - (Instagram/@hotmanparisofficial)

SuaraJogja.id - Fenomena crazy rich yang berujung pada dugaan kasus penipuan turut menarik perhatian pengacara kondang Hotman Paris Hutapea, yang selama ini juga dikenal kerap memamerkan kekayaannya. Lewat unggahan di media sosial, ia menyindir Indra Kenz dan Doni Salmanan, dua sosok "crazy rich" yang terlibat dalam kasus tersebut.

Unggahan berupa video itu dibagikan Hotman Paris di Instagram pada Rabu (16/3/2022). Dalam video tersebut, Hotman Paris tampak berada di tepi ruas jalan yang ramai dilalui kendaraan.

Di tepi jalan itu, Hotman Paris, dengan pakaian mewahnya, berjalan sambil mendorong gerobak es doger. Sangat kontras dari penampilan penjual es doger pada umumnya, Hotman Paris mengenakan setelan jas dan sepatu berkilaunya, lengkap dengan dasi.

Sambil mendorong gerobak, Hotman Paris beraksi seperti pedagang, meneriakkan es doger untuk menarik para pembeli.

Baca Juga: Baru Terungkap, Indra Kenz Sengaja Pamer Kekayaan Biar Makin Terkenal

"Es doger, es doger Hotman Paris, jualan es doger," seru dia.

Di kolom keterangan unggahan itu pun, Hotman Paris menyinggung Doni Salmanan dan Indra Kenz, menunjukkan bahwa ia menyindir kedua "crazy rich" pelaku penipuan itu.

"Salam untuk orang kaya Doni Salmanan & Indra Kenz!!" tulis @hotmanparisofficial.

Lebih dari 29 ribu pengguna Instagram telah menekan ikon cinta untuk video sindiran Hotman Paris tersebut. Selain itu di kolom komentar, banyak yang memberi dukungan untuk sang ahli hukum sensasional.

TONTON VIDEONYA DI SINI.

Baca Juga: Rizky Febian Diperiksa Bareksrim Terkait Kasus Doni Salmanan

Sebelumnya, ketika memandu acara "Hot Room", Hotman Paris terang-terangan mempertanyakan aset Indra Kenz yang telah disita. Pengacara kondang itu heran karena tak ada beberapa barang mewah dalam daftar aset yang diamankan polisi.

"(Yang disita) Toyota Supra, rumah di Sumatra Utara Rp6 M, rumah di Medan, (rumah) di Alam Sutera Rp20 miliar. Apartemen di Medan, rekening milik Indra Kenz miliaran rupiah. Kok enggak ada tas Hermes, tas Louis Vuitton? Ini gimana Pak, ini?" tanya Hotman Paris.

Menanggapi pertanyaan Hotman, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan menjelaskan bahwa baru sebagian aset yang disita pihak kepolisian. Masih ada beberapa aset lagi yang belum diamankan.

Indra Kenz dikenakan Pasal 45 Ayat 2 Juncto Pasal 27 Wyat 2 dan/atau Pasal 45 Ayat 1 Juncto Pasal 28 Ayat 1 Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).

Ada juga Pasal 3 dan/atau Pasal 5 dan/ Pasal 10 Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) Juncto Pasal 378 Juncto Pasal 55 KUHP dengan ancaman hukuman 20 tahun penjara.

Load More