SuaraJogja.id - Gus Miftah ikut kena getahnya setelah sahabat sekaligus murid spiritualnya, Deddy Corbuzier, mengundang bagian dari LGBT yakni pasangan Ragil Mahardika dan Frederik Vollert ke podcast-nya baru-baru ini.
Banyak netizen yang menyerang Gus Miftah bahkan menghujat kalau tak bisa mendidik Deddy Corbuzier dengan baik. Dia bahkan disebut sebagai guru spiritual yang sesat karena hal tersebut.
Tak tinggal diam, Gus Miftah berencana bertemu dan berdiskusi dengan Deddy Corbuzier membahas soal kehebohan mengundang pelaku LGBT. Dia akan menyarankan kalau podcast tersebut harus di-takedown karena sudah membuat publik terganggu.
"Kalau dia minta nasihat ke saya, ya tak suruh take down video itu," ucap Gus Miftah.
Baca Juga: PA 212 Serukan Umat Islam Boikot Podcast Deddy Corbuzier karena Undang Gay
Dia meyakini kalau Deddy Corbuzier mengundang Ragil Mahardika dan menunjukkan kalau ada fenomena LGBT di sekitar kita itu bukan karena mengejar adsense YouTube.
Deddy dinilai terlalu demokratis dan terbuka untuk berdiskusi soal tema apapun. Hanya saja dia tak menyadari kalau isu LGBT sangat sensitif di Indonesia terutama.
Meski begitu, Gus Miftah menduga kalau Deddy Corbuzier tak mendukung LGBT seperti yang ditudingkan netizen.
Gus Miftah juga merasa kecewa karena Deddy Corbuzier tak berdiskusi dulu dengannya sebelum mengundang Ragil Mahardika. Meski dia juga mengaku tak bisa melarang Deddy untuk mengundang siapapun itu.
Ternyata setelah podcast-nya viral, Deddy sudah sempat berkomunikasi dengan Gus Miftah. Di situ dia mengungkapkan kalau mengundang Ragil Mahardika hanya ingin bilang ke publik kalau pelaku LGBT ada. Namun, Gus Miftah menegurnya.
Baca Juga: Deddy Corbuzier Akhirnya Minta Maaf dan Hapus Video Pasangan Gay: Mereka Menyimpang, Saya Paham
"Kesalahan kamu (Deddy Corbuzier) cuma satu. Kenapa kamu enggak ngomong sama saya. Karena persoalan LGBT sangat sensitif bahkan sejak Nabi Lut," beber Gus Miftah.
Gus Miftah meyakini kalau Deddy Corbuzier masih kurang bisa memahami soal isu LGBT yang sangat ditentang Islam. Oleh karena itu, dia akan kembali berdiskusi dengan ayah Azka Corbuzier ini di podcast sebagai edukasi kepada publik yang sudar kelewat geram.
"Laknat Allah kepada orang yang berperilaku seperti kaumnya Nabi Lut diulangi Rasulullah sampai 3 kali. Mungkin Deddy enggak tahu. Saya meyakini ayat tentang kaum sodom Deddy pasti tidak tahu atau minimal belum tahu. Literasinya masih kurang," katanya.
Tambahan informasi, Gus Miftah jadi guru spiritual Deddy Corbuzier hingga membantu sang presenter masuk Islam. Oleh karena itu, dia selalu dikait-kaitkan dengan apa saja yang dilakukan Deddy mau tidak mau.
TONTON VIDEONYA DI SINI.
Kontributor SuaraJogja.id: Tinwarotul Fatonah
Berita Terkait
-
Gus Miftah Turun Tangan soal Kisruh Nasab Habib, Ingatkan Bahaya Politik Identitas
-
Cerita Steven Wongso Mualaf: Setelah Putus dengan Arafah Rianti, Ibu Tak Tahu
-
Bukan Demi Nikah, Steven Wongso Mualaf Setelah Putus dari Arafah Rianti
-
Eca Aura Dapat Perlakuan Spesial Azka Corbuzier, Reaksi Deddy Corbuzier Dikritik: Cepu Banget Sih Om
-
Beda Adab Letkol Teddy Bertemu Gus Miftah dan Ustaz Adi Hidayat, Ada yang Cium Tangan
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
-
Gelombang Kejutan di Industri EV: Raja Motor Listrik Tersandung Skandal Tak Terduga
-
Harga Emas Antam Lompat Tinggi Lagi Rp34.000 Jadi Rp1.846.000/Gram
-
IHSG Naik 5,07 Persen Pasca Penundaan Tarif Trump, Rupiah Turut Menguat!
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
Terkini
-
IHSG Masih Jeblok Jadi Momentum Berinvestasi? Simak Tips dari Dosen Ekonomi UGM
-
Jogja Hadapi Lonjakan Sampah Pasca Lebaran, Ini Strategi Pemkot Atasi Tumpukan
-
Revitalisasi Stasiun Lempuyangan Diprotes, KAI Ungkap Alasan di Balik Penggusuran Warga
-
Soal Rencana Sekolah Rakyat, Wali Kota Yogyakarta Pertimbangkan Kolaborasi Bersama Tamansiswa
-
Solusi Anti Pesing Malioboro, Wali Kota Jogja Cari Cara Antisipasi Terbaik