SuaraJogja.id - Aksi penjambretan dan pencurian sering kali terjadi di tempat-tempat sepi, seperti jalan maupun tempat yang jarang dilalui banyak orang.
Namun, tidak menutup kemungkinan para jambret juga beraksi di tengah-tengah keramaian.
Seperti dalam unggahan yang dibagikan akun @fakta.indo pada Sabtu (28/5/2022) hingga viral di media sosial Instagram.
Dalam cuplikan video yang diunggah, tampak seorang pria melancarkan aksi penjambretan disaat kondisi sekitar tengah ramai. Bahkan tampak banyak orang tengah beraktifitas di tempat kejadian pada saat itu.
Diduga peristiwa penjambretan tersebut terjadi di sebuah jalan Trikora, Landasan Ulin, Kota Banjar Baru, Kalimantan Selatan pada Jumat (27/5/2022).
"Jambret dikeroyok massa saat mencoba merampas kalung milik seorang ibu di Jalan Trikora, Landasan Ulin, Kota Banjar Baru, Kalimantan Selatan (27/5)," tulis pemilik akun dalam kolom keterangan unggahan tersebut, dikutip SuaraJogja.id pada Minggu (29/5/2022).
Dalam video tersebut, pelaku merupakan seorang laki-laki memakai setelan jaket dan celana hitam dengan menggunakan helm.
Pelaku melancarkan aksinya saat ditengah keramaian, Ia berusaha mengambil perhiasan berupa kalung dari seorang ibu-ibu yang diduga tengah melintas di jalan tersebut sambil mengendarai motornya.
Setelah melancarkan aksinya, pelaku mencoba kabur menggunakan motor matic berwarna hitam miliknya.
Baca Juga: Dua Pelajar Jambret Ibu Muda Pekanbaru Diciduk, Sempat Terjatuh dan Kabur ke Semak-semak
Sementara itu, tampak motor korban terjatuh ke atas aspal tepat di tengah-tengah jalan raya. Adapun korban yang seorang ibu-ibu itu tampak terduduk di pinggir jalan sembari berteriak histeris lantaran jambret mengambil kalungnya.
Belum sempat melarikan diri, kondisi jalanan yang tengah ramai saat itu, tampak kerumunan warga langsung berusaha menghentikan pelaku yang hendak melarikan diri.
Tampak beberapa warga memegangi bagian belakang motor hingga membuat motor yang di kendarai pelaku oleng dan rubuh ke atas aspal.
Tak menyia-nyiakan kesempatan, akhirnya warga berhasil meringkus pelaku. Namun, kemarahan warga yang telah memuncak menyebabkan pelaku tak dapat menghidari amukan warga.
Aksi nekat jambret pria itu membuat geram netizen. Beberapa diantanya mengatakan bahwa pelaku masih amatir.
"Jambretnya amatir nih, masak jambret di tempat ramai, di tengah jalan raya pula," ungkap @afie_***
Berita Terkait
-
Viral, Ambulans di NTT Nekat Terjang Sungai Deras demi Antar Jenazah
-
Kasian Tapi Ngakak! Pengguna TikTok Ini Beli Snack Tapi Isinya Cuma Sekeping, Netizen: Namanya Juga Lite
-
Dua Pelajar Jambret Ibu Muda Pekanbaru Diciduk, Sempat Terjatuh dan Kabur ke Semak-semak
-
Viral di IG, Jambret Dipukuli Sampai Terkapar di Pinggir Jalan, Warganet: Ini Baru Kompak
-
Influencer Ini Banjiri IU dengan Mention, Netizen: Cari Perhatian Banget!
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Mengulik Festival Angkringan Yogyakarta 2025, Dorong Transformasi Digital Pasar dan UMKM Lokal
-
Ironi Distribusi Sapi: Peternak NTT Merugi, Konsumen Jawa Bayar Mahal, Kapal Ternak Jadi Kunci?
-
Rejeki Nomplok Akhir Pekan! 4 Link DANA Kaget Siap Diserbu, Berpeluang Cuan Rp259 Ribu
-
Petani Gunungkidul Sumringah, Pupuk Subsidi Lebih Murah, Pemkab Tetap Lakukan Pengawasan
-
Makan Bergizi Gratis Bikin Harga Bahan Pokok di Yogyakarta Meroket? Ini Kata Disperindag