SuaraJogja.id - Warganet dihebohkan dengan cara pembuatan gula aren yang ternyata menggunakan barang tak terduga. Pasalnya alat pembuat cetakan gula aren ini tak asing bagi masyarakat terutama anak-anak era 1990-an.
Gula aren adalah, jenis gula yang banyak dijual di pasaran. Biasanya gula jenis ini dipakai untuk membuat rujak atau membuat masakan lainnya. Gula ini berbeda dengan gula putih, karena warnanya yang coklat yang teksturnya yang lebih padat.
Lalu berbeda dengan gula putih, proses pembuatan gula aren masih tradisional baik dari proses pengumpulan gula hingga gula aren siap dipasarkan.
Terkait pembuatan gula aren, baru-baru ini warganet ramai membicarakan postingan akun Instagram @tipsmasakanindonesia. Akun tersebut menampilkan proses pembuatan gula aren khususnya saat gula dicetak sehingga bentuknya seperti setengah bulat.
Baca Juga: Kocak! Shin Tae-yong Digeruduk Bocil Minta Tanda-tangan, Warganet Penasaran Gimana Ngomongnya
Ternyata pembuat gula aren menggunakan barang yang unik. Barang yang dimaksud adalah alat bermain congklak. Pembuat gula aren menjejerkan papan congklak lalu menuangkan gula yang masih panas ke dalam lubang-lubang di papan congklak hingga penuh.
Fakta kalau membuat gula aren memakai congklak, langsung viral. Banyak warganet yang baru mengetahui akan hal tersebut dan membuat warganet paham kini permainan congklak jarang dimainkan lagi karena alatnya dipakai untuk membuat gula.
Sementara itu ada pula yang fokus ke pembuat gula aren yang saat di video, tidak memakai baju dan badannya penuh dengan keringat.
“Pantesan mainan ini gak ada lagi,” imbuh warganet.
“Pantesan suka ada rasa asinnya gitu. Ternyata ini toh penyebabnya,” duga warganet.
Baca Juga: 20.021 Orang akan Main Congklak dan Enggrang Bersamaan di Cianjur
“Apa gak bahaya ya, kan plastik gak boleh terkena panas,” kata warganet.
“Pantesan kemarin beli kok diameternya kecil. Ternyata pakai cetakan ini toh,” ujar warganet.
“Kalau di tempatku gulanya masih dicetak pake bambu yang dipotong-potong,” cerita warganet.
“Waduh cetakannya pakai cetakan plastik yang tidak aman untuk makanan. Ngeri-ngeri sedap,” tutur warganet.
Video cara pembuatan gula aren, yang menggunakan papan congklak mendapatkan 26.340 likes dan beragam komentar dari warganet.
Kontributor : Dinar Oktarini
Berita Terkait
-
Tolak Kenaikan PPN 12 Persen, Warganet Kibarkan Lagi Peringatan Garuda Biru
-
Prabowo Dapat Pujian dari Donald Trump, Warganet Pertanyakan Kelancaran Bahasa Inggris Jokowi
-
Outfit Timnas Jepang di Indonesia Bikin Warganet Kena Mental, Legging Merah Timnas Garuda Jadi Bahan Candaan
-
Alasan Ridwan Kamil Mau Bangun Alat Gym di Pinggir Jalan Diulti Habis-habisan: Biar Bau Ketek?
-
Tak Kalah Berkualitas dengan Produk Impor, Pemerintah Dorong Penggunaan Obat dan Alat Kesehatan Dalam Negeri
Terpopuler
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
- Jabatan Prestisius Rolly Ade Charles, Diduga Ikut Ivan Sugianto Paksa Anak SMA Menggonggong
- Pengalaman Mengejutkan Suporter Jepang Awayday ke SUGBK: Indonesia Negara yang...
- Ditemui Ahmad Sahroni, Begini Penampakan Lesu Ivan Sugianto di Polrestabes Surabaya
- Pesan Terakhir Nurina Mulkiwati Istri Ahmad Luthfi, Kini Suami Diisukan Punya Simpanan Selebgram
Pilihan
-
5 HP Redmi Sejutaan dengan Baterai Lega dan HyperOS, Murah Tapi Kencang!
-
Hak Masyarakat Adat di Ujung Tanduk, Koalisi Sipil Kaltim Mengecam Kekerasan di Paser
-
Waspada, Kebiasaan Matikan Lampu Motor di Siang Hari Bisa Berujung Bui
-
Kenaikan PPN 12% Jadi Nestapa Kelas Menengah, Orang Kaya Sulit Dipajaki?
-
Pusing Dah! Isu Dipecat, Shin Tae-yong Dibebankan Menang Lawan Arab Saudi di Tengah Rekor Buruk Timnas Indonesia
Terkini
-
TPST Piyungan Overload, Menteri LHK Desak DIY Olah Sampah Sisa Makanan Jadi Cuan
-
Waspada Penjual Minyak Goreng Keliling, Pedagang di Bantul Rugi Jutaan Rupiah
-
Ternyata Ini Alasan Kenapa Ketika Hujan Tiba Muncul Perasaan Sedih hingga Galau
-
DLH: Selain Atasi Sampah, Keberadaan TPST di Bantul Mampu Serap Tenaga Kerja hingga Ratusan Orang
-
Kecewa Masih Lihat Tumpukan Sampah di Depo Mandala Krida, Menteri Lingkungan Hidup Bakal Panggil Pemkot Jogja