SuaraJogja.id - Peristiwa kurang mengenakkan, begal payudara, kembali terjadi pada perempuan pengendara motor, yang melintas di kawasan Kapanewon Ngaglik, Kabupaten Sleman.
Kali ini begal payudara menimpa seorang pengendara dan kisahnya itu dibagikan oleh akun media sosial Twitter.
Kapolsek Ngaglik, Kompol Anjar Istriani mengungkap, hingga kini belum ada laporan atas peristiwa itu ke Mapolsek setempat.
"Belum ada laporan," kata dia, dihubungi lewat pesan singkat, Kamis (14/7/2022).
Baca Juga: Dua Begal di Brebes Didor, Saat Beraksi Ngaku Polisi dan Todongkan Pistol
Kanit Reskrim Polsek Ngaglik, Iptu Agus Setyo Wahyudi menyatakan, kejadian begal payudara sering terjadi di wilayah hukum Polsek Ngaglik. Hanya saja, yang cukup merepotkan baginya, pihak korban tidak ada yang membuat laporan ke Mapolsek.
"Begal payudara ini kami kerepotan karena korban tidak melapor. Identitas pelaku, kadangkala korban tidak perhatikan," ujarnya.
Dengan kondisi itu, bila aparat mencoba mendatangi korban, mereka hanya akan kembali ke markas dengan tangan kosong. Pasalnya, korban yang ditanyai ciri-ciri pelaku, menjawab 'tidak tahu'.
"Lalu, ditanyai motornya apa? 'Vario' hanya gitu aja, kan kita gak bisa menelusur pelakunya siapa," urainya.
Ia membenarkan, ciri pelaku begal payudara yang beraksi dengan mengendarai motor jenis Vario dan helm Honda, seperti yang diceritakan korban dalam unggahan media sosial, sudah kerap sampai ke telinga petugas di Polsek Ngaglik.
"Kami juga sudah sampai berbulan-bulan kami di jalan [patroli] terus ini. Pagi, malam. Tapi kan pelaku ini random baik lokasi dan waktunya," tuturnya.
Berita Terkait
-
Kasus Polisi Toyor Jurnalis saat Kawal Kapolri, Ipda E Akhirnya Minta Maaf: Saya Menyesal
-
Kasus Jurnalis Sulawesi Tewas di Jakbar, Polisi Temukan Bukti Obat
-
Women in STEM, Mengapa Tidak?
-
Kronologi Oknum Polisi Doxing Warga Denmark Keturunan Indonesia, Panen Hujatan Publik
-
4 Skincare Berbahan Beta Glucan, Lembapkan Kulit Lebih dari Hyaluronic Acid
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaik April 2025
-
Kurs Rupiah Selangkah Lagi Rp17.000 per Dolar AS, Donald Trump Biang Keroknya
-
Libur Lebaran Usai, Harga Emas Antam Merosot Rp23.000 Jadi Rp1.758.000/Gram
-
Jadwal Timnas Indonesia U-17 vs Yaman, Link Live Streaming dan Prediksi Susunan Pemain
-
Minuman Berkemasan Plastik Berukuran Kurang dari 1 Liter Dilarang Diproduksi di Bali
Terkini
-
Jadi Binaan BRI, UMKM Unici Songket Silungkang Mampu Tingkatkan Skala Bisnis
-
Arus Balik Lebaran 2025: BRI Hadirkan Posko BUMN di Tol dan Bandara untuk Kenyamanan Pemudik
-
Prabowo Didesak Rangkul Pengusaha, Tarif Trump 32 Persen Bisa Picu PHK Massal di Indonesia?
-
Viral, Mobil Digembosi di Jogja Dishub Bertindak Tegas, Ini Alasannya
-
Tanggapi Langkah Tarif Trump, Wali Kota Jogja: Kuatkan Produk Lokal!