SuaraJogja.id - Unggah video komplain di TikTok, pengguna ini justru banjir kritik dari warganet. Adalah pemilik akun @unikayoo yang mengunggah video pada hari Selasa (19/7/2022) kemarin. Video komplain karena tidak bisa masuk mall.
Dalam video tersebut @unikayoo menyebutkan bahwa dirinya dilarang untuk masuk sebuah mall. Ia menjelaskan runut kejadiannya kenapa bisa ia diminta tidak masuk mall dulu saat sudah datang di lokasi.
Seperti biasa, untuk masuk area publik masyarakat pasti diminta untuk memindai kode QR dari aplikasi Peduli Lindungi. Namun kali ini ada sedikit perbedaan protokol. Yakni bagi masyarakat yang baru vaksin sebanyak dua kali alias belum booster, tidak dapat mengakses tempat umum.
“Jadi yang baru vaksin dua kali maka akan keluar warna kuning saat check in. Jadi ga boleh masuk. BANGCIAT KAN?” tuls @unikayoo.
Baca Juga: Kemenkes Perbarui Arti Status Warna Kode QR PeduliLindungi, Hijau: Sudah Vaksin Booster
Tidak hanya itu, pengguna TikTok ini juga merasa dipaksa harus melakukan vaksin ketiga atau booster terlebih dahulu. Menonton aksi komplain sang pengguna TikTok warganet lantas bereaksi sebaliknya.
Warganet menghimbau pada pengguna TikTok tersebut agar patuh saja pada peraturan. Mereka juga memberi informasi bahwasanya melakukan booster itu tidak sakit. Demi kebaikan diri sendiri dan orang lain warganet berkomentar demikian.
“Ikutin aja aturannya, ga skt anyway booster itu,” tulis @floandday.
“Booster aja males, pdhal buat kebaikan sendiri..” tambah @lianty2619.
“Fasilitas nya sudah disediakan dan untuk kebaikan kita bersama. Just needs a little sacrifice for a greater cause kok [Cuma butuh berkorban sedikit untuk kepentingan lebih besar kok],” tulis @rebeccatulung ikut menjelaskan di kolom komentar video tersebut.
Baca Juga: Masyarakat Transportasi Indonesia Kritik Kebijakan Vaksin Booster untuk Pengguna Transporasi Umum
Beberapa warganet yang lain juga dengan tegas menegur pengguna tersebut. Mereka menulis bahwa jika merasa terpaksa booster, sebaiknya tidak usah masuk mall sekalian. @unikayoo disarankan untuk mencari hiburan di tempat lain.
Berita Terkait
-
Viral Belanja Jutaan di PIM Pakai M-Banking Palsu, Cewek Hijab 'Pengedit Andal' Dicokok di Hotel OYO
-
Profil UD Sentoso Seal, Distributor Oli yang Tahan Ijazah dan Potong Gaji Karyawan Jika Salat Jumat
-
Jualan Bakso dengan Gerobak? Sorry, di Kalimantan Sudah Pakai Avanza!
-
Pasien Speak Up tentang Kelakuan Oknum Dokter Nambah Lagi, Kali ini Terjadi di Malang
-
Mengenal Pencipta Lagu 'Stecu Stecu', Kini Viral di TikTok Usai Dibawakan Faris Adam
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Jay Idzes Ditunjuk Jadi Kapten ASEAN All Star vs Manchester United!
- Kejutan! Justin Hubner Masuk Daftar Susunan Pemain dan Starter Lawan Manchester United
- Sosok Pria di Ranjang Kamar Lisa Mariana Saat Hamil 2021 Disorot: Ayah Kandung Anak?
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
Pilihan
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
-
BREAKING NEWS! Indonesia Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025
-
Aksi Kamisan di Semarang: Tuntut Peristiwa Kekerasan terhadap Jurnalis, Pecat Oknum Aparat!
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
-
IHSG Susah Gerak, Warga RI Tahan Belanja, Analis: Saya Khawatir!
Terkini
-
Rendang Hajatan Jadi Petaka di Klaten, Ahli Pangan UGM Bongkar Masalah Utama di Dapur Selamatan
-
Dari Perjalanan Dinas ke Upah Harian: Yogyakarta Ubah Prioritas Anggaran untuk Berdayakan Warga Miskin
-
PNS Sleman Disekap, Foto Terikat Dikirim ke Anak: Pelaku Minta Tebusan Puluhan Juta
-
Tendangan Maut Ibu Tiri: Balita di Sleman Alami Pembusukan Perut, Polisi Ungkap Motifnya yang Bikin Geram
-
Ribuan Umat Padati Gereja, Gegana DIY Turun Tangan Amankan Paskah di Jogja