SuaraJogja.id - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. terus mendukung penyediaan perumahan rakyat yang layak huni. Terbaru, perseroan bersama Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Jawa III, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada (UGM) berkolaborasi mendukung inisiasi Klinik Rumah Swadaya (KRS) di kawasan perguruan tinggi UGM.
Direktur Finance Bank BTN, Nofry Rony Poetra mengatakan, KRS menjadi jawaban bagi masyarakat yang ingin membangun rumah secara mandiri atau swadaya. KRS tersebut, lanjutnya, akan memberikan konsultasi dan pendampingan mulai dari penentuan bahan bangunan hingga perizinan dalam membangun rumah yang layak huni.
Selain itu, tambah Nofry, masyarakat juga bisa mendapatkan informasi untuk mengakses fasilitas Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dan Kredit Bangun Rumah dari Bank BTN lewat KRS.
“Klinik ini akan kami adaptasi untuk cabang-cabang kami di seluruh Indonesia sebagai bagian kemitraan BTN dengan PUPR. Kami akan siapkan juga untuk konsultasi produk perbankan sehingga masyarakat terbantu baik untuk teknis pembangunan hingga pembiayaan,” jelas Nofry, saat penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Jawa III Direktorat Jenderal Perumahan dan Fakultas Teknik UGM tentang Penyelenggaraan Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian Masyarakat di Bidang Perumahan di Yogyakarta, Jumat (29/7/2022).
Nofry menambahkan, layanan KRS ini dapat diakses secara gratis. Tidak hanya masyarakat umum, calon pengembang perumahan pun dapat memanfaatkan fasilitas ini.
Untuk mengakses layanan tersebut, masyarakat umum dapat langsung datang ke Gedung Housing Finance Center, Kantor Cabang Pembantu Bank BTN di UGM, Yogyakarta.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Jawa III Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR Salahudin Rasyidi mengatakan KRS menjadi sarana bagi masyarakat yang tidak mampu mengakses jasa biro arsitek.
Di klinik ini, masyarakat didampingi untuk mendesain rumah yang sehat dan layak huni. Masyarakat pun bisa dibantu menghitung kebutuhan biaya hingga diberikan pendampingan saat pembangunan rumah.
“Dari sisi perizinan juga akan didampingi termasuk melihat dari sisi lahan apakah aman atau rawan bencana,” ujar Salahudin.
Baca Juga: Dinilai Ramah Lingkungan, Saham BBTN Kembali Masuk Indeks SRI-KEHATI
Dekan Fakultas Teknik UGM, Selo menuturkan, pihaknya siap untuk berkontribusi dalam penyediaan perumahan di Indonesia.
“Kami siap mendukung perumahan nasional,” katanya.
Bank BTN dan UGM telah sejak lama menjalin kemitraan melalui pelatihan di bidang perumahan. Dalam kemitraan dengan Fakultas Teknik UGM dan Keluarga Alumni Teknik Sipil UGM tersebut, pada 2019 telah terbentuk School of Property Developer (SDP).
Sekolah tersebut menjadi wadah pembelajaran komprehensif bagi para calon pengembang rumah di Indonesia.
Berita Terkait
-
BTN Siapkan Klinik Rumah Swadaya untuk Konsultasi Bangun Rumah secara Gratis di Yogyakarta
-
Pacu Penyaluran KPR Subsidi di Indonesia Timur, Bank BTN Gelar "BTN One Stop Housing Solution"
-
Akad Massal KPR Subsidi BTN
-
Bank BTN Roadshow Tabungan Bisnis
-
Dinilai Ramah Lingkungan, Saham BBTN Kembali Masuk Indeks SRI-KEHATI
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Rejeki Nomplok Akhir Pekan! 4 Link DANA Kaget Siap Diserbu, Berpeluang Cuan Rp259 Ribu
-
Petani Gunungkidul Sumringah, Pupuk Subsidi Lebih Murah, Pemkab Tetap Lakukan Pengawasan
-
Makan Bergizi Gratis Bikin Harga Bahan Pokok di Yogyakarta Meroket? Ini Kata Disperindag
-
Sampah Jadi Berkah: Bantul Manfaatkan APBKal untuk Revolusi Biopori di Rumah Warga
-
Persela Tanpa Vizcarra & Bustos: PSS Sleman Diuntungkan? Ini Kata Sang Pelatih