SuaraJogja.id - Selama kurang dari 24 jam, sebanyak dua unit rumah di Kapanewon Tempel, Kabupaten Sleman, dilalap api.
Kapolsek Tempel Kompol Topo Subroto mengungkap, peristiwa pertama terjadi di rumah kontrakan yang berada di Padukuhan Lodoyong, Kalurahan Lumbungrejo, pada Minggu (31/7/2022) pukul 10.00 WIB.
Sebelum terjadi kebakaran, Naim Dayat (15) pelajar yang tinggal di rumah tersebut sempat mencium bau gas di dapur.
"Saudara Naim selanjutnya meminta tolong Budi Martono (62), selaku tetangga untuk memperbaiki dan mengecek adanya bau gas yang muncul di dapurnya," ujar Topo, Senin (1/8/2022).
Korban Budi selanjutnya masuk ke dapur milik Naim dan memperbaiki regulator di tabung gas, karena diketahui mengeluarkan suara atau terindikasi bocor. Kemudian, Naim menyalakan kompor.
"Ruangan dapur dimungkinkan sudah penuh dengan gas yang bocor dan ruangan tidak ada ventilasi. Sehingga adanya percikan api memicu ledakan terjadi ledakan," tuturnya.
Akibat kejadian ledakan tersebut, korban Budi mengalami luka bakar dan korban dibawa ke RSUD Sleman untuk mendapatkan perawatan medis.
Diperkirakan kerugian akibat peristiwa itu mencapai Rp10 juta.
Sementara itu, pada Senin (1/8/2022), pukul 01.00 WIB, kediaman Heru Setiyono di Padukuhan Ngebong, Kalurahan Margorejo juga dilalap api.
Baca Juga: Survei SSI: Elektabilitas Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan Tempel Ketat Prabowo Subianto
Kejadian nahas itu menimpa Heru dan keluarganya, diawali saat ia terbangun dari tidur dan melihat api di area dapur sudah membara. Api juga membakar tumpukan rosok dan kayu yang ada di sana.
"Kakak kandung saya sedang merebus air menggunakan kompor tungku, lalu ditinggal. Sepertinya tertidur, kemudian api dari kayu merambat dan membakar ruangan," terangnya.
Upaya pemadaman kebakaran dibantu oleh warga setempat dan tim damkar yang datang ke lokasi. Akibat kebakaran itu, dapur dan kamar mandi rusak parah dan hangus. BPBD Sleman juga sudah datang melakukan asesmen ke rumah Heru.
"Keluarga selamat, istri saya mengalami luka bakar di dahi dan lengan kiri saat mencoba mengevakuasi motor dari dapur," ucapnya.
KSPKT Polsek Tempel Aiptu Antoroso menyatakan, menindaklanjuti kebakaran yang terjadi, jajarannya sudah datang ke lokasi kebakaran.
Pihaknya juga sudah bertemu tuan rumah, mengumpulkan data dan melihat situasi di lokasi.
Kontributor : Uli Febriarni
Berita Terkait
-
Pertama Kali Nyoblos, Eks Anak Asuh Shin Tae-yong Punya Harapan Besar
-
Kebakaran Hanguskan Rumah Padat Penduduk di Tanah Abang, 80 Orang Terdampak!
-
Restoran di Lantai 3 Terbakar, Detik-detik Mal Grand Indonesia Dikepung Asap Pekat
-
Kebakaran Hanguskan Rumah WNI di Tawau Malaysia, Konsulat RI Sigap Berikan Bantuan
-
Pramono Anung Sidak Lokasi Kebakaran, Jakarta Darurat Fasilitas Damkar?
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Tak Ada Muka Jokowi, Ini Daftar Pahlawan di Uang Kertas Rupiah
-
Jelang Akhir Pekan, Harga Emas Antam Berbalik Merosot
-
Maskapai Rela Turunkan Harga Tiket Pesawat Selama Libur Nataru
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
Terkini
-
Temui Endah Subekti-Joko, Bupati Petahana Gunungkidul Sunaryanta Akui Kekalahannya
-
Damkar Kota Jogja Evakuasi Buaya Sepanjang 3 Meter, Diduga Peliharaan Warga yang Lepas
-
Sirekap di Jogja Sempat Bermasalah, Petugas Tak Bisa Unggah Data TPS
-
KDRT Tinggi di Gamping, Pemkab Sleman Luncurkan Layanan Konseling Keliling
-
Korban Laka Tunggal di DAM Cangkring Bertambah, Ini Identitasnya