SuaraJogja.id - Pernikahan unik yang digelar oleh Forum Ta'aruf Indonesia Sewon (Fortain) kembali mencuri perhatian. Pernikahan bertajuk Golek Garwo Merajut Hati, Mencerdaskan Bangsa, Pantang Menyerah Untuk Indonesia ini mengajak pasangan pengantin memeriahkan HUT RI ke-77 yang nantinya jatuh pada 17 Agustus.
Para pengantin juga mengikuti perlombaan makan kerupuk setelah ijab kabul di wilayah RT 38/ RW 13 Giwangan, Kota Jogja, Minggu (7/8/2022).
Ketua Fortais Golek Garwo dan Nikah Bareng, Ryan Budi Nuryanto menjelaskan acara nikah bareng ini merupakan rangkaian kegiatan yang diawali pada 28 Juli 2022 lalu yakni prewedding vaksinasi booster ke calon pengantin.
"Hari ini ada empat pasangan pengantin yang mengikuti kegiatan pernikahan gratis ini. Mulai dari usia 27 tahun hingga pasangan berusia 48 tahun," kata Ryan.
Baca Juga: Pasangan Ini Gelar Pernikahan Unik Bertema Star Wars, Potong Kue Pakai Lightsaber
Kegiatan sendiri diawali dengan merias para pengantin di wilayah setempat. Selanjutnya para pasangan pengantin dikirab menuju tempat ijab kabul di Balai RW 13, Malangan, Giwangan, Umbulharjo, Kota Jogja berjarak 500 meter.
"Pengantin menaiki angkong dan diikuti oleh komunitas sepeda onthel. Selanjutnya melakukan ijab kabul dan dilaksanaan kegiatan bertajuk kemerdekaan," kata dia.
Hadir sebagai penghulu, Kepala KUA Umbulharjo, Handri Kusuma dan juga penghulu lainnya. Ijab kabul dilaksankan bergantian hingga empat pasangan telah mengikat janji suci.
Hadir juga Sekda Kota Yogyakarta, Aman Yuriadijaya saat prosesi pernikahan berlangsung. Dalam sambutannya ia mengapresiasi kegiatan pernikahan gratis ini yang memadukan konsep kemerdekaan.
"Ini unik, bisa dikatakan perayaan 17-an yang belum pernah dilakukan di Kota Jogja maupun Indonesia yang bisa membantu masyarakat menikah serta menghibur dengan tetap berkarya memperingati HUT RI ke-77.
Baca Juga: Viral Pesta Pernikahan Unik Seperti Pameran 'Art Jog', Begini Penjelasan Kuratornya
Dengan digelarnya pernikahan gratis dan unik ini menjadi potensi bagi wilayah Jogja untuk dilihat oleh dunia. Harapannya, sekaligus menjadikan pusat perjodohan dunia dengan mengusung konsep yang tidak biasa.
Berita Terkait
-
Terjunkan 400 Petugas, Puluhan Bangunan Liar Bong Suwung di Kota Jogja Dirobohkan
-
SIM Habis Masa Berlaku? Tenang, Ini Lokasi dan Jadwal SIM Keliling Kota Jogja
-
Tak Hanya Upacara, Begini Keseruan Siswa SMP Negeri 2 Ngaglik Peringati HUT RI ke-79
-
Meriah! Psikologi Universitas Jambi Semarakkan HUT RI ke-79 Tahun
-
Peduli Generasi Emas, Pegadaian Berikan Apresiasi untuk Paskibraka 2024
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Upaya Tekan Kasus Kemiskinan, Kulon Progo Luncurkan BPNT APBD 2025
-
Prabowo Bentuk Danantara, Tokoh Kritik Jokowi Jadi Dewas: 'Tuntut Diadili, Kok Jadi Pengawas?'
-
Cegah Antraks Masuk Bantul, Pasar Hewan dan Kandang Ternak Diawasi Ketat
-
Sita Kursi dan Meja, Satpol PP Tertibkan PKL Bandel di Kotabaru Yogyakarta
-
Tak Perlu Panik Buying jelang Ramadan, Harga Pangan di Kulon Progo Terkendali