SuaraJogja.id - Kegiatan mahasiswa menjadi aktivis di dalam kampus atau luar kampus, merupakan satu program bagian dari Merdeka Belajar.
Kegiatan tersebut, diketahui setara dengan 20 satuan kredit semester (SKS) dan menjadi portfolio mahasiswa setelah mereka lulus.
Hal itu dikemukakan oleh Plt. Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan Dirjen Dikti Kemendikbudristek RI Sri Gunani Partiwi, Sabtu (14/8/2022).
Ia menerangkan, di dalam Merdeka Belajar Kampus Merdeka, mahasiswa memiliki hak untuk memperoleh pendidikan di luar program studi selama tiga semester.
\Aktivitas yang diambil, setara dengan 20 SKS. Program-program tersebut mempunyai peran agar mahasiswa mengenali betul kemauan, kemampuan dan passion.
"Kan ada dua di Merdeka Belajar Kampus Merdeka, bisa diambil tiga semester di luar prodi, baik di alam perguruan tinggi maupun luar perguruan tinggi. Melalui berbagai kegiatan, kalau kegiatan lain bisa diakomodasi di SKPI, dalam bentuk portfolio," ucapnya.
Dengan demikian, ketika mahasiswa lulus mereka bukan hanya dapat ijazah. Melainkan ijazah mereka juga dilampiri portfolio semua aktivitas.
"Tapi biasanya perguruan tinggi meletakkan prioritas di sembilan aktivitas pertama ditaruh di ranking pertama," kata dia.
Ia mengungkap, ada sembilan aktivitas mahasiswa dalam program kegiatan kampus merdeka, yang dimaksud.
Baca Juga: Bank BRI Kembali Membuka Program Magang Kampus Merdeka
Kegiatan-kegiatan itu meliputi Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka, Magang Bersertifikat, Indonesian International Student Mobility (IISMA), Studi Independen Bersertifikat, Proyek Kemanusiaan, Riset atau Penelitian, Membangun Desa (KKN Tematik), Program Kampus Mengajar, Program Wirausaha.
Berita Terkait
-
Kemendikbudristek Tandangani Kerja Sama dengan Sebelas Industri di Kawasan Industri Kendal
-
Nadiem Ingin Ekosistem Teknologi Kemendikbudristek Terus Dorong Inovasi
-
SangiRUN Night Trail 2022,Upaya Kemendikbudristek Dekatkan Masyarakat dengan Warisan Budaya
-
Lewat Ajang IOI,Kemendikbudristek Dorong Talenta Digital Siswa
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Rusunawa Gunungkidul Sepi Peminat? Ini Alasan Pemkab Tunda Pembangunan Baru
-
Kominfo Bantul Pasrah Tunggu Arahan Bupati: Efisiensi Anggaran 2026 Hantui Program Kerja?
-
Miris, Siswa SMP di Kulon Progo Kecanduan Judi Online, Sampai Nekat Pinjam NIK Bibi untuk Pinjol
-
Yogyakarta Berhasil Tekan Stunting Drastis, Rahasianya Ada di Pencegahan Dini
-
Tangisan Subuh di Ngemplak: Warga Temukan Bayi Ditinggalkan di Kardus