"Kami telah mendukung mereka selama setahun, tetapi kami tidak dapat terus membayar orang-orang yang tidak terlibat dalam pekerjaan kedutaan," kata seorang pejabat divisi kementerian itu.
Pihak kementerian juga mengatakan kembalinya sejumlah warga Afghanistan ke negaranya itu karena alasan pribadi.
Namun, salah satu pengungsi menjawab bahwa mereka terus ditekan oleh kementerian untuk pulang ke Afghanistan. Para pengungsi pun mengatakan bahwa mereka benar-benar tidak ingin pulang.
Enam warga Afghanistan tetap berada di Jepang tetapi belum mengajukan status pengungsi.
Sementara 98 pengungsi Afghanistan yang memilih tetap di Jepang telah pindah ke luar Tokyo dan dijadwalkan untuk mengikuti kelas bahasa Jepang selama enam bulan mulai Oktober, dengan dukungan dari Yayasan Kesejahteraan dan Pendidikan Rakyat Asia.
Pengungkapan terbaru tentang nasib pengungsi Afghanistan itu muncul pada saat Jepang telah menarik perhatian dunia karena menerima lebih dari 1.800 pengungsi dari Ukraina. [ANTARA]
Berita Terkait
-
7 Negara yang Mendapat Hukuman FIFA dan Dilarang Tampil di Piala Dunia
-
Sebagian Pengungsi dari Afghanistan Meninggalkan Jepang karena Merasa Ada Tekanan
-
Saksikan Laga Internasional Friendly Match Timnas Futsal Jepang vs Timnas Futsal Brazil, Tayang Sore Ini
-
Sinopsis Noroi The Curse (2005), Film Horor Dokumenter Jepang Seramnya Bikin Merinding
-
Gyu-Nomis, Sajian Rumahan Khas Jepang yang Pas di Kantong dan Nyaman di Perut
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Seharga NMax yang Jarang Rewel
- Here We Go! Peter Bosz: Saya Mau Jadi Pelatih Timnas yang Pernah Dilatih Kluivert
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Sosok Timothy Anugerah, Mahasiswa Unud yang Meninggal Dunia dan Kisahnya Jadi Korban Bullying
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini Turun Lagi! Antam di Pegadaian Jadi Rp 2.657.000, UBS Stabil
-
Hasil Drawing SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-23 Ketiban Sial!
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
Terkini
-
'Indonesia Sengsara': BEM KM UGM Rilis Laporan Pedas 1 Tahun Prabowo-Gibran
-
3 Link DANA Kaget: Amplop Digital Gratis? Buruan Klaim sebelum Habis
-
Makan Bergizi Gratis Diteruskan Meski Ratusan Siswa Keracunan, DIY Beri Pelatihan Penjamah Makanan
-
Borobudur Highland Siap Jadi "Luar Biasa"': Kemenpar Dorong Event Kelas Dunia Pacu Sport Tourism
-
Rp8,6 Miliar untuk Beasiswa, Sleman Buka Peluang Kuliah bagi Ribuan Keluarga Miskin