Pria Ini Sebut Penghasilannya di Jakarta Rp100 Juta masih Kurang, Warganet: Jiwa Miskinku Meronta-ronta Bang

SuaraJogja.id - Viral video pria yang bercerita gaji Rp100 juta untuk hidup di Jakarta masih kurang. Ia memaparkan berbagai rincian kebutuhan dengan menyebut biayanya.

"Gue hitung ya, gue ada mbak dan suster, sudah habis 10. Anak satunya 5 juta, anak gue dua, 10. 20. Belum air listrik dan semua kebutuhan rumah tangga, 10. Belum transportasi dan maintanance, dua mobil, 5 jutalah," tutur cerita pria tersebut dalam tayangan video yang diunggah @mediocrickey, Rabu (21/9/2022).

Pria itu pun masih berkata kepada perempuan yang sebelumnya berkomentar bahwa gajinya hampir sama dengan pengasuh atau suster anak-anak yang bekerja kepadanya.

"Lo 5 juta nggak cukup, gue 100 juta aja bingung," kata pria tersebut.

Baca Juga: Mengaku Fetish Sama KTP, Potongan Chat WhatsApp ini Bikin Warganet Suudzon: Pasti Pinjol

Sejumlah warganet pun memberikan komentar yang beragam. Bahkan, ada yang merasa kesal mendengar cerita pria tersebut."Kok gw kesel ya… apakah ini yg dinamakan dengki?" tulis warganet bernama Vienna.

"Orang-orang gajinya gede amat pada kerja apa si," tanya warganet yasya indra penasaran.

"Gaji Rp100 juta kurang?, jiwa miskinku meronta-ronta bang," kata warganet lain.

Tak hanya itu, beberapa warganet yang maklum dengan gaji yang besar karena sudah ada konsekuensinya masing-masing.

"Makin gede gaji biasa makin gede pengeluaran yang ga penting-penting amat jadi berasa penting,"tulisnya.

Baca Juga: Dadakan Jadi Penjaga Kucing, Viral Kisah Unik Wanita Ini Hasilkan Gaji Fantastis per Bulan

"Somehow org org gaji segitu ga akan segitunya spill gaji mereka buat konten tiktok org sih. Jadi ada unsur ngarang dikit-dikit kayaknya," tulis warganet lain yang percaya itu untuk kepentingan konten.

Warganet Aldoaria menyebut yang tidak pernah cukup itu gaya hidup.

"Mau gaji berapapun itu harusnya bisa mencukupi kebutuhan hidup, yang ga pernah cukup itu gaya hidup," tulisnya.

"Gaji 100 juta mmg kurang kalo dikontenin,"tulis warganet bernama Gayatri.

Kontributor Suarajogja.id: Ismoyo Sedjati