SuaraJogja.id - Demi menggerakkan ekonomi masyarakat dan menciptakan lapangan pekerjaan bagi pemuda setempat, Pemkab Gunungkidul meluncurkan Desa Wisata Candirejo.
Bupati Kulon Progo Sunaryanta di Gunungkidul, Kamis, mengatakan peresmian Desa Wisata Candirejo ini diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
"Kami berharap pengelola desa wisata juga memanfaatkan teknologi untuk sarana promosi. Generasi muda harus mampu menjadi garda terdepan dalam percepatan pengembangan Desa Wisata Candirejo, sehingga tidak hanya mendongkrak Ekonomi, tapi juga menciptakan lapangan kerja baru," kata Sunaryanta.
Ia mengatakan, di era transformasi teknologi, digitalisasi, dirinya berharap, masyarakat mampu beradaptasi. Gunakan teknologi untuk meningkatkan kunjungan wisatawan dan pemasaran UMKM, sehingga tidak hanya dinikmati warga lokal tapi juga warga luar.
"Kami berharap perkembangan Desa Wisata Candirejo diimbangi dengan pertumbuhan ekonomi kreatif masyarakat sekitar," harapnya.
Lurah/Kades Candirejo, Renik Warisman mengatakan wilayahnya memiliki potensi wisata yang beragam. Mulai wisata telaga, wisata edukasi, kebun anggur, kebun kelengkeng lengkap dengan potensi UMKM.
“Desa Candirejo memiliki tujuh telaga, 22 potensi UMKM dan banyak sekali spot wisata edukasi,” katanya.
Renik juga mengatakan salah satu wisata telaga yang sudah memiliki pokdarwis yang solid yakni Telaga Nangsri. Pokdarwis Tirta Kencana memiliki segudang prestasi dan selalu menjadi juara pertama dalam kurun waktu dua tahun berturut-turut dalam lomba Pokdarwis tingkat Kabupaten.
“Semua pelaku wisata kebanyakan anak muda. Kekompakannya luar biasa,” katanya.
Baca Juga: Sandiaga Uno Dorong Pelaku Wisata Harus Berkolaborasi Hadapi Situasi Sulit
Sementara Kepala Dinas Pariwisata Gunungkidul Arif Aldian mengatakan peringatan hari pariwisata internasional 2022 mengambil tema "Rethingking Tourism". Sehingga dalam kegiatan ini Dinas Pariwisata Gunungkidul melibatkan asosiasi di bawah naungan Dispar Gunungkidul.
“Desa wisata Candirejo ini memiliki banyak sekali destinasi wisata unggulan yang tengah dikembangkan masyarakat. Salah satunya Telaga Nangsri yang airnya tidak pernah surut,” katanya. [ANTARA]
Berita Terkait
-
Sandiaga Uno Dorong Pelaku Wisata Harus Berkolaborasi Hadapi Situasi Sulit
-
Kunjungan Wisatawan Belum Optimal Pascapandemi, TWC Prambanan Gencarkan Promosi
-
Kunjungan Wisatawan di Bantul Turun Drastis di Pekan Lalu
-
Jual Potensi Alam dan Budaya, Desa Wisata Tebat Lereh Masuk 50 Besar ADWI 2022
-
Sandiaga Uno Sebut Desa Wisata Bisa Jadi Modal Ketahanan Ekonomi
Terpopuler
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 5 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Kolagen untuk Hilangkan Kerutan, Murah Meriah Mudah Ditemukan
- 6 Hybrid Sunscreen untuk Mengatasi Flek Hitam di Usia Matang 40 Tahun
- 22 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 12 Oktober: Klaim Pemain 112-113 dan Jutaan Koin
Pilihan
-
Bikin Geger! Gunung Lawu Dilelang jadi Proyek Geothermal, ESDM: Sudah Kami Keluarkan!
-
Uang MBG Rp100 T Belum Cair, Tapi Sudah Dibalikin!, Menkeu Purbaya Bingung
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Kamera Terbaik Oktober 2025
-
Keuangan Mees Hilgers Boncos Akibat Absen di FC Twente dan Timnas Indonesia
-
6 Rekomendasi HP Murah Tahan Air dengan Sertifikat IP, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Bantul Perangi Sampah Liar: 2 Warga Kena Tipiring, Efek Jera Mulai Diberlakukan
-
Keterbatasan Bukan Halangan! Ilmuwan UGM Buktikan Bisa Mendunia dengan Inovasi Berkelanjutan
-
Rencana Pembangunan Taman Budaya Sleman Masih Gelap, Anggaran Belum Jelas
-
5 Kesenian Sleman Hampir Punah: Pemerintah Turun Tangan, Tapi Mampukah Menyelamatkan?
-
UMP DIY 2026: Buruh Nuntut Rp3,7 Juta, Realistiskah?