SuaraJogja.id - Seorang warganet bernama Samuel Fernandes memprediksi sanksi yang akan diberikan asosiasi sepakbola FIFA kepada dunia persepakbolaan Indonesia pasca tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang . Ia mengungkapkannya melalui akun Twitternya @samskoy, Minggu (2/9).
"Kemungkinan:
- Indonesia di banned dari FIFA
- Piala Dunia U-20 batal
- Gajadi main di Asian Cup Senior & U-19,"tulisnya.
Melalui cuitannya, ia juga menyebut dua faktor yang memicu tragedi ratusan orang tewas sesuai laga Arema vs Persebaya.
"Gara gara siapa?
1. Aparat yang tolol pake gas air mata
2. Fans sepakbola Indonesia yang kampungan, gapernah mau kalah timnya,"tulisnya.
Samuel pun melanjutkan kembali cuitannya.
"FIFA juga gamau kali, ntar kalo Pildun U-20 digelar, trus Indonesia kalah, rusuh.Yakali itu negara lain dateng jauh jauh buat dilemparin botol, kan ga lucu,"tulisnya.
Ia pun memberikan saran kepada para suporter agar santai saja saat timnya kalah.
"Kalo nonton bola di stadion, trus tim lu kalah.Yaudah aja anjir, pulang aja gitu, ngopi, nongkrong, ngewe kek, cari cewe BO kek, apa aja dah,"tulisnya.
"Gara gara provokator, lo liat kan hasilnya ? Ya itu. Ada ibu dan anak jadi korban juga pula,"tulisnya lagi.
Baca Juga: Kapolri Ralat Jumlah Korban Meninggal Tragedi Kanjuruhan Jadi Segini Jumlahnya, Ada yang Ganda
Ia pun menyindir perilaku para suporter sepakbola di Indonesia.
"Supporter di Indonesia ini gayanya doang mau ikutin ultras ultras Italy. Tapi otak sama emosinya kaya pentil tete di badan cowo.Ada, tapi ga kepake,"tulisnya.
Sebagai penutup, ia pun mengucapkan turut berduka cita atas meninggalnya ratusan suporter dari Tragedi Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur.
"Turut berduka cita dengan segala insiden yang terjadi, dan turut berduka cita bagi seluruh keluarga yang ditinggalkan,"tutup Samuel.
Sejumlah warganet pun ikut berkomentar terhadap cuitan Samuel.
"Point utama nya klo liat kronologi:
1. Suporter goblok masuk lapangan 1 2 orang. Msh santai. Grudukan pun masih santai
2. Mulai berusaha gruduk pemain
3. Pemain di amankan ke dalam tp malah tambah rusuh suporternya
4. Aparat mukul mundur massa. Tp malah ngelawan balik massanya," tulis Fauzan Dewa Suardana.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
Menkeu Purbaya 'Semprot' Bobby Nasution Cs Usai Protes TKD Dipotong: Perbaiki Dulu Kinerja Belanja!
-
Para Gubernur Tolak Mentah-mentah Rencana Pemotongan TKD Menkeu Purbaya
-
Daftar Harga HP Xiaomi Terbaru Oktober 2025: Flagship Mewah hingga Murah Meriah
-
Kepala Daerah 'Gruduk' Kantor Menkeu Purbaya, Katanya Mau Protes
Terkini
-
Yogyakarta Klaim Sukses Program MBG, Hasto Wardoyo: Tak Ada Kasus Keracunan
-
Wali Kota Jogja Ungkap Alasan Program Makan Bergizi Gratis Belum Maksimal, Ini Alasannya
-
Kisah Daffa Lahap 4 Lele di Menu MBG, Titip Pesan ke Prabowo: Mau Mie Ayam!
-
MBG Didera Isu Keracunan, Titiek Soeharto Minta 'Hukum' Dapur Nakal, Bukan Setop Program
-
Dapat Duit Gratis dari DANA? Ini 3 Link Aktif DANA Kaget untuk Anda Klaim