SuaraJogja.id - Akhmad Hadian Lukita selaku Direktur Utama PT LIB (Liga Indonesia Baru) menjadi salah satu dari enam tersangka insiden yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang yang telah menewaskan setidaknya 125 korban jiwa.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menetapkan Akhmad Hadian Lukita besrta enam orang lainnya sebagai tersangka Tragedi Kanjuruhan pada Kamis (6/10/2022) saat konferensi pers di Mapolres Malang Kota.
Lukita ditunjuk sebagai Direktur Utama PT LIB pada tahun 2020 lalu setelah Dirut sebelumnya, Cucu Sumantri, mengundurkan diri dari jabatannya pada 19 Mei 2022. Diangkatnya Lukita sebagai Dirut PT LIB yang baru melalui rapat Pemegang Saham Luar Biasa pada tahun tersebut.
Profil Akhmad Hadian Lukita Dirut PT LIB yang Ditetapkan Tersangka pada Tragedi Kanjuruhan
Akhmad Hadian Lukita lahir di Bandung pada Maret 1965. Ia merupakan sosok yang berpengalaman dalam dunia olahraga, setidaknya telah tercatat kurang lebih selama 15 tahun dirinya berkecimpung di dalamnya.
Lukita merupakan orang keempat yang menjabat sebagai Direktur Utama PT LIB (Liga Indonesia Baru) setelah menggantikan Cucu Sumantri pada tahun 2020. Berlinton Siahaan menjadi Dirut pertama PT LIB dari tahun 2017 hingga 2019. Kemudian posisi Siahaan digantikan oleh Soplanit pada tahun 2019.
Pada tahun 1999 Hadian Lukita pernah menjabat sebagai Presiden Indonesia Formula One Society. Ia pernah juga menjadi Peneliti/Konsultan IT, Telekomunikasi, Manajemen, Pengembangan Bisnis, hingga Energi. Pada tahun 2007 ia menduduki posisi Ketua Paguyuban Karyawan SBTM ITB sejak 2007.
Putusan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang menetapkan Dirut PT LIB Akhamad Hadian Lukita sebagai tersangka Tragedi Kanjuruhan besrta 5 orang lainnya, mendapat tanggapan dari kalangan penggemar sepak bola tanah air dan netizen Indonesia. Bahkan tak sedikit yang memberikan selamat atas putusan tersebut.
"Manis banget senyumnya pak, congrats Pak Masuk bui," kata salah seorang netizen.
Baca Juga: Dirutnya Jadi Tersangka Tragedi Kanjuruhan Malang, PT LIB Tentukan Sikap
"Dirut LIB jadi tersangka terkait verifikasi Stadion Kanjuruhan Malang. Dan memang beliau juga menolak memindahkan jadwal sesuai permintaan Kepolisian. Tak ada Rating yang senilai dengan Nyawa," ungkap netizen yang lain.
"Makanya orang minta rubah jadwal pertandingan itu d kabulin dengerin, udah pertandingan besar ente tolak jam pertandinganya mereka minta sore ente tolak tetap tayang malam juga belum lagi sama juga oprator Tv ikan terbang juga sama ngejar renting atau apalah itu,, mendingan ganti lagi aja OPRATOR TV PERTANDINGANY ke ANTV lagi aja kaya dulu, putus aja d tengah jalan sama ikan terbang ke banyakan FTV ku menangis," singgung netizen lainnya.
Kontributor : Moh. Afaf El Kurnia
Berita Terkait
-
Fedi Nuril Sentil Jokowi Lewat Video Tragedi Kanjuruhan, Ekpresi Mahfud MD Diomongin
-
Imbauan Tak Didengar, FIFA Sanksi Indonesia Buntut Kompetisi Rusuh Lagi?
-
Timnas Indonesia Kalah, Adab Erick Thohir ke Gibran Jadi Gunjingan: Harusnya ke Korban Tragedi Kanjuruhan
-
Jelang Timnas Indonesia vs Jepang, Media Asing Singgung Tragedi Kanjuruhan
-
2 Tahun Tragedi Kanjuruhan, Pukulan Telak, dan Titik Balik Sepak Bola Indonesia
Terpopuler
- Timnas Indonesia U-17 Siaga! Media Asing: Ada yang Janggal dari Pemain Korut
- Jerman Grup Neraka, Indonesia Gabung Kolombia, Ini Hasil Drawing Piala Dunia U-17 2025 Versi....
- Kode Redeem FF Belum Digunakan April 2025, Cek Daftar dan Langsung Klaim Item Gratis
- Kiper Belanda Soroti Ragnar Oratmangoen Cs Pilih Timnas Indonesia: Lucu Sekali Mereka
- 4 Produk Wardah untuk Usia 40 Tahun Ke Atas Mengandung Antiaging, Harga Mulai Rp 50 Ribuan
Pilihan
-
Kiprah La Nyalla Mattalitti Saat Geger Geden PSSI Kini Rumahnya Digeledah KPK
-
Markas Pemain Korut U-17: Yang Tersembunyi di Balik Klub 4.25 SC?
-
Profil dan Kekayaan Abdul Halim Iskandar, Saudara Cak Imin yang Diduga Terlibat Korupsi
-
Strategi Investasi BPKH Gagal Tercapai, Kurang Rp704 Miliar dari Target di 2024
-
IHSG Masih Tunjukkan Taring dengan Menguat di Perdagangan Selasa Pagi
Terkini
-
Banknotes SAR untuk Living Cost Jemaah Haji 2025 dari BRI: Dukungan Proaktif Layanan Haji
-
UGM Dituding Tak Berani Jujur Soal Ijazah Jokowi, Amien Rais: Ada Tekanan Kekuasaan
-
Drama Ijazah Jokowi Berlanjut, UGM Jadi Sasaran Demo Ratusan Orang
-
Hotel INNSIDE by Melia Yogyakarta Rayakan Anniversary Ke-8 dengan Semangat Baru Bersama GM Baru
-
Punya Jejak Cemerlang, Direktur Utama BRI Hery Gunardi Terpilih Jadi Ketum PERBANAS 20242028