Kapolri Pastikan Pengamanan Maksimal Jelang Akad Nikah Kaesang-Erina di Pendopo Royal Ambarrukmo Yogyakarta

SuaraJogja.id - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan mengerahkan pengamanan maksimal dalam prosesi pernikahan putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep dan Erina Sofia Gudono di Pendopo Royal Ambarrukmo Yogyakarta, Sabtu (10/12/2022) hari ini. 

Ia menyebut seluruh rangkaian acara telah diatur dengan baik. Termasuk mulai dari lalu lintas keluar masuk tamu hingga pengamanan tamu VVIP yang hadir selama acara.

"Insyaallah semua sudah disiapkan dengan baik mudah-mudahan seluruh kegiatan dapat berjalan lancar dan pengamanan juga maksimal," kata Listyo kepada awak media, Sabtu (10/12/2022).

Disampaikan Listyo, pihaknya telah memetakan berbagai prediksi tentang potensi ancaman yang ada. Sehingga dapat memberikan antisipasi yang lebih baik dan acara tetap berlangsung lancar.

Baca Juga: LIVE STREAMING: Pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono

"Tentunya kita sudah membuat prediksi ancaman dan tentunya prediksi-prediksi tersebut yang harus kita lakukan pergelaran personel untuk mengantisipasi," terangnya.

Kendati demikian, Listyo enggan membeberkan lebih jauh terkait dengan jumlah personel yang diterjunkan dalam giat pengamanan pernikahan Kaesang-Erina itu. Namun ia memastikan personel gabungan kali ini cukup untuk pengamanan.

"Ya yang jelas cukup untuk melaksanakan kegiatan pengamanan, ya gabungan dari Polri," tandasnya.

Berdasarkan pantauan SuaraJogja.id di lapangan sekitar pukul 09.30 WIB belum terlihat ada pergerakan dari kedatangan para tamu. Namun area sekitar Pendopo Royal Ambarrukmo Yogyakarta sudah dijaga ketat oleh petugas dan Paspampres. 

Awak media selain yang sudah dipilih tidak diperkenankan mendekat lebih dekat ke arah pendopo. Anjing pelacak juga sudah disiapkan di sekitar lokasi untuk mengamankan acara. 

Baca Juga: Erina Gudono Bocorkan Pesan Iriana Jokowi Jelang Ijab Kabul

Prosesi akan nikah sendiri direncanakan berlangsung pada pukul 13.00 WIB nanti. Acara tersebut digelar secara terbatas dengan tamu undangan yang hanya 300 orang saja.