Pemenang untuk The Highest Potential Deals yaitu Tanivest, Pte Ltd dari Malaysia, Eastern Cross Trading.Co dari Australia dan Archipelagi Marketplace. Inc. Sedangkan pemenang The Highest Business Matching Activity diraih oleh Triple Two dari Australia, Ananda Lestari Maju,Sdn Bhd dari Malaysia dan Diaspora Peart dari Australia.
UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR juga jadi momentum bagi BRI untuk mengapresiasi nasabah loyal BRI dalam SME’s Lifetime Achievement Award yang diraih oleh Totok Sukistiyanto dari Kantor Cabang BRI Ungaran yang telah menjadi nasabah BRI selama 31 tahun, Dewa Putu Edi Putra telah menjadi nasabah BRI selama 42 tahun di Kantor Cabang BRI Parigi dan Melkianus Lubalu dari Kantor Cabang BRI Waikabubak telah menjadi nasabah BRI selama 30 tahun.
Terakhir, untuk memeriahkan closing ceremony ini, terdapat awarding juga untuk program Pengusaha Muda Brilian 2022 yang telah dilaksanakan mulai dari bulan Mei sampai dengan saat ini pengumuman pemenang dari UMKM yang telah mengikuti inkubasi bisnis selama kurang lebih 6 bulan. UMKM pemenangnya diraih oleh Kaind dari Jakarta dengan produk sustainable fashion-nya sebagai Juara 1, Nana Baby Carrier perwakilan UMKM Yogyakarta dengan produknya gendongan bayi sebagai Juara 2 dan Ppuff! dari Bandung dengan produknya healthy snack sebagai Juara 3.
Selain memperoleh apresiasi dan hadiah, BRI juga mendukung dengan memberi pinjaman dengan suku bunga 0% bagi pemenang UMKM Award Brilianpreneur untuk kategori newcomer on business matching, UMKM best expo dan Pengusaha Muda Brilian 2022.
Baca Juga: Sejak 2020, BRI Hadir dan Dukung Peningkatan Kapasitas Desa Melalui Program Desa Brilian
Amam menambahkan bahwa kemeriahan UMKM (EXPO)RT BRILIANPRENEUR begitu terasa, baik di dalam mau pun di luar negeri. Hal ini tidak terlepas dari beragam upaya promosi yang dilakukan BRI agar buyers dapat melirik potensi produk UMKM lokal yang memiliki keunikan sekaligus daya saing untuk masuk dalam pasar global.
Kemeriahan juga terasa dari antusiasme pengunjung untuk berbelanja melalui berbagai metode transaksi yang disediakan oleh BRI. Jangan takut ketinggalan, mengingat pameran dan expo UMKM (EXPO)RT BRILIANPRENEUR masih berlangsung hingga 31 Desember 2022.
BRI menargetkan transaksi produk UMKM di event UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2021 bisa menyentuh Rp 15 miliar. Tingginya nilai transaksi di event tahun ini didukung sejumlah promosi produk UMKM di bazaar online via e-commerce Shopee, Tokopedia, Blibli dan PaDi UMKM, plus diskon pembelian produk yang menggunakan Kartu Debit dan Kartu Kredit BRI.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Hasil BRI Liga 1: Dewa United Hajar Persita, PSS Hantam PSIS Semarang
-
Festival Kuliner Alun-Alun Indonesia 2025: Jajan Enak, Bayar Pakai BRI Lebih Untung!
-
Siapkan Akun BRImo Anda dan Dapatkan Promo Spesial Sogo Thursday!
-
PSSI Diminta Segera Bertindak: Wasit Eropa Dibutuhkan di Pekan Krusial Liga 1
-
BRI Bagi-bagi Diskon di Ferragamo, Jangan Sampai Ketinggalan!
Terpopuler
- Selamat Tinggal, Elkan Baggott Pergi
- 5 Rekomendasi HP Gaming Rp1 Jutaan: Kamera Oke, RAM Besar Baterai Awet
- Selamat Tinggal Miliano Jonathans, Orang dalam PSSI Bongkar Fakta Ini
- Blak-blakan Zarof Ricar Sering Main Kasus, Ungkap Sosok Hakim Agung Pemberi Akses Perkara
- Mengenal Siti Purwanti, Ibu Maxime Bouttier yang Meninggal di Rumah Luna Maya
Pilihan
-
Apes! Ketahuan Jadi Fans Arsenal, Is Eks Vokalis Payung Teduh Diusir dari Stadion PSG
-
Utang Pinjol Masyarakat RI Makin Tinggi, Kini Tembus Rp 80 Triliun
-
Prabowo Bakal Terbitkan Perpres Tambahan Anggaran MBG Senilai Rp 50 Triliun
-
Pedagang Menjerit! Harga Kelapa Parut di Solo Naik 100 Persen
-
Modal Asing Cabut Rp 50,72 Triliun dari Pasar Saham RI
Terkini
-
Ijazah Jokowi Kembali Dipermasalahkan, Rektor dan Wakil Rektor UGM Digugat ke Pengadilan
-
Mbah Tupon jadi Korban Mafia Tanah, Polda DIY Sebut Telah Kantongi Pihak yang Terlibat
-
Mafia Tanah Sikat Mbah Tupon, Polda DIY Naikkan Kasus ke Penyidikan
-
Surga Kuliner Jogja Kembali Bergairah Intip Bocoran Jogja Food & Beverage Expo 2025 yang Wajib Dikunjungi
-
Dalang Kebocoran Soal ASPD Terungkap, Disdikpora DIY dan Jogja Tak Beri Sanksi?