SuaraJogja.id - Kehidupan mewah pejabat Direktorat Jenderal Pajak Rafael Alun Trisambodo tengah menjadi sorotan publik. Hal itu menyusul kasus penganiayaan yang menjerat anaknya, Mario Dandy Satriyo (20) belum lama ini.
Berdasarkan informasi yang beredar, mantan petinggi Ditjen Pajak itu memiliki sejumlah aset di sejumlah wilayah. Salah satunya ada aset rumah mewah yang berada di Kota Yogyakarta.
Rumah mewah Rafael di kota gudeg itu berada di Jalan Ganesha 2/12, Kalurahan Muja Muju, Kecamatan Umbulharjo, Kota Yogyakarta.
"Iya benar itu rumahnya (Rafael Alun Trisambodo)," kata pengurus RT setempat, Sugiarto ditemui, Senin (27/2/2023).
Berdasarkan pantauan Suara Jogja, rumah mewah Rafael itu sudah terlihat mencolok dari luar. Bagaimana tidak, rumah tersebut memiliki pagar tembok setinggi 4 meter yang mengelilingi rumah.
Tampak pintu gerbang depan yang setinggi 3 meter juga tertutup rapat. Rumah mewah itu diperkirakan memiliki luas 2.000 meter persegi. Di depan pagar pintu masuk juga terdampat pos penjagaan namun sudah tidak ada orang.
"Beliau beli tanah dulu di situ sekitar tahun 2010 ke atas, 2015-an, sudah agak lama. Baru beberapa tahun kemudian dibangun rumah," terangnya.
Ketika hendak membangun rumah itulah, Sugiarto baru berkesempatan bertemu dengan Rafael. Ia menyebut yang bersangkutan sempat datang ke rumahnya untuk sebelum pembangunan rumah dilakukan.
"Sempat ketemu, pas mau bangun rumah itu. Ya ngobrol sedikit. Di gereja juga sempat ketemu. Cuma itu saja sih dan tidak lama," ujarnya.
Sementara itu terkait harta mewah yang dimilikinya, Rafael dikabarkan akan dipanggil KPK untuk klarifikasi lusa.
Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK Pahala Nainggolan menyebut bahwa Rabu mendatang mantan pejabat Ditjen Pajak itu akan diundang untuk klarifikasi.
"Rabu rencananya diundang klarifikasi," terangnya.
KPK pun telah menggelar pertemuan bersama Kementerian Keuangan terkait LHKPN Rafael tersebut. Pertemuan itu terkait koordinasi dengan Inspektorat Jenderal Kementerian Keuangan untuk pemeriksaan lanjutan kepada ayah dari Mario Dandy Satriyo.
"Tadi pagi kami koordinasi langkah pemeriksaan lanjutan," katanya.
Berita Terkait
-
5 Potret Rumah Mewah Verrell Bramasta: Harga Ditaksir Rp50 Miliar, Dibangun di Atas Bukit
-
Menjadi Pemuda yang Semangat Bekerja Keras dalam Buku Kakap Merah Ajaib
-
Usaha Pandam Adiwastra Janaloka Menjaga, Mengenalkan Batik Nitik Yogyakarta
-
Melawan Sunyi, Membangun Diri: Inklusivitas Tuna Rungu dan Wicara ADECO DIY
-
Beda Kasus Ivan Sugianto vs Rafael Alun: Drama Anak Berakhir Skandal Pencucian Uang
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
Lihat Jaksa di Sidang Tom Lembong Cengar-cengir, Publik Malah Kesal: Nasib Orang Dianggap Bercandaan!
-
GERKATIN: Ruang Berkarya bagi Teman Tuli
-
5 Asteroid Paling Berbahaya Bagi Bumi, Paling Diwaspadai NASA
-
Rupiah Loyo! Tembus Rp15.900 per Dolar AS, Calon Menkeu AS Jadi Biang Kerok
Terkini
-
Bawaslu Sleman Dalami Laporan Politik Uang di Seyegan, 3 Orang Dilaporkan
-
Pemkab Bantul Siapkan Data Anak Sekolah untuk Program Makan Bergizi
-
Ibunda Mary Jane Sambut Hangat Kabar Anaknya Segera Pulang
-
Mahasiswa UNY Berhasil Sulap Limbah Sampah Jadi Suplemen Tanaman
-
DMFI Bareng Shaggydog Serukan Larangan Peredaran Daging Anjing, Pemda DIY Siapkan Perda