SuaraJogja.id - Publik masih terus diramaikan dengan persoalan harta kekayaan sejumlah pejabat di lingkungan kementerian. Beberapa pegawai Kementerian Keuangan (Kemenkeu) bahkan diperiksa sebagai buntut dari pamer gaya hidup mewah di media sosial (medsos).
Pemeriksaan harta kekayaan para pegawai Kemenkeu ini bermula dari kecurigaan publik tentang harta kekayaan yang dinilai tidak wajar dari mantan pejabat eselon III Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Rafael Alun Trisambodo.
Rafael Alun sendiri diketahui sebagai ayah dari Mario Dandy Satriyo tersangka kasus penganiayaan kepada anak pengurus GP Ansor. Dari sana sejumlah pejabat lain pun ikut diperiksa usai turut memamerkan harta mereka di medsos.
Terkait fenomena tersebut, Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej menegaskan enggan mengomentari lebih jauh persoalan di kementerian lain. Namun ia hanya memastikan bahwa pengawasan di Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) sudah berjalan dengan efektif.
"Kita itu, inspektorannya berjalan efektif loh. Jadi, setiap ada laporan, kemudian inspektorannya melakukan penindakan," ujar pria yang akrab disapa Eddy tersebut ditemui di UGM, Jumat (10/3/2023).
Tidak terdengarnya penindakan itu oleh publik, kata Eddy, memang sengaja dilakukan. Mengingat berbagai penindakan kasus di Kemenkumham tidak dipublikasikan ke publik.
"Cuma tidak kita umumkan ke pers bahwa penindakan itu dilakukan. Ada yang kemudian demosi, ada yang kemudian dicopot dari jabatan struktural. Itu sebetulnya kita lakukan secara efektif dari tahun ke tahun. Cuma tidak kita umumkan," terangnya.
Ketika ditanya lebih lanjut terkait dengan ada tidaknya rencana penindakan itu diumumkan ke publik, ia tetap menegaskan tidak akan melakukan itu. Mengingat penindakan itu sendiri sudah dilakukan beberapa waktu lalu.
Diketahui setelah Rafael Alun Trisambodo, Kemenkeu turut memeriksa sejumlah nama lain terkait harta kekayaan yang diduga tak wajar.
Baca Juga: Pejabat Badan Pertanahan Nasional Dikuliti Warganet, Terduga Istrinya Kerap Pamer Harta
Ada mantan Kepala Kantor Bea dan Cukai Yogyakarta Eko Darmanto. Eko sudah dicopot dari jabatannya dan telah diperiksa oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Setelah itu ada juga Kepala Bea dan Cukai Makassar Adhi Pramono yang diagendakan juga akan diperiksa oleh KPK. Ia dipanggil untuk melakukan klarifikasi terhadap harta kekayaan yang dimilikinya.
Lalu ada pula Suryo Utomo sebagai Direktur Jenderal (Dirjen) Pajak yang turut disorot oleh warganet buntut dari harta kekayaan yang dilakukan oleh Mario dan terungkapnya harta kekayaan Rafael yang dinilai tidak wajar.
Berita Terkait
-
Diduga Capai Puluhan Miliar, PPATK Akui Rafael Alun Simpan Uang di Safe Deposit Box Bank BUMN
-
Pejabat Badan Pertanahan Nasional Dikuliti Warganet, Terduga Istrinya Kerap Pamer Harta
-
Siapa Sih Wahono Saputro yang Terseret Kasus Rafael Alun? Simak Lengkapnya Di Sini
-
Apa Itu Safe Deposit Box? Brankas Rahasia Tempat Rafael Alun Sembunyikan Rp 37 Miliar
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Dukung Konektivitas Sumatra Barat, BRI Masuk Sindikasi Pembiayaan Flyover Sitinjau Lauik
-
Hidup dalam Bayang Kejang, Derita Panjang Penderita Epilepsi di Tengah Layanan Terbatas
-
Rayakan Tahun Baru di MORAZEN Yogyakarta, Jelajah Cita Rasa 4 Benua dalam Satu Malam
-
Derita Berubah Asa, Jembatan Kewek Ditutup Justru Jadi Berkah Ratusan Pedagang Menara Kopi
-
BRI Perkuat Pemerataan Ekonomi Lewat AgenBRILink di Perbatasan, Seperti Muhammad Yusuf di Sebatik