SuaraJogja.id - Lebih dari 17 ribu pelajar dari Indonesia saat ini melanjutkan pendidikan di Taiwan. Dengan beragam iming-iming beasiswa dan biaya hidup yang terjangkau laiknya di Indonesia, maka kampus-kampus di Indonesia, termasuk di Yogyakarta harus berinovasi bila tak ingin kehilangan mahasiswa.
Apalagi Taiwan saat ini gencar menyediakan beragam infrastruktur yang ramah kaum muslim di sejumlah kampus. Tak hanya mushola atau masjid atau toilet khusus yang memisahkan perempuan dan laki-laki, berbagai menu halal pun disediakan bagi mahasiswa Indonesia yang mau berkuliah di negara tersebut.
Padahal di sisi lain, kampus-kampus di Indonesia tengah gencar mewacanakan uang pangkal bagi mahasiswa. Bila kampus-kampus tak melakukan inovasi maka dikhawatirkan akan ditinggalkan mahasiswa yang memilih berkuliah di luar negeri, termasuk Taiwan.
"Dalam waktu dua tahun, hampir seluruh kampus di taiwan menyediakan itu. Ini hal yang luar biasa karena taiwan adalah cina ramah muslim. Ini yang menarik [dan perlu disikapi kampus di indonesia dengan inovasi]," ujar Rektor UMY, Gunawan Budiyanto di sela Taiwan Higher Education Fair (THEF) 2023 di Yogyakarta, Rabu (15/03/2023).
Salah satu inovasi yang dilakukan, menurut Gunawan melaui melalui kolaborasi dengan kampus-kampus luar negeri alih-alih menjadikan mereka saingan. Hal ini sangat memungkinkan karena kampus-kampus luar negeri terbuka mengerjakan proyek bersama kampus-kampus di Indonesia.
Mahasiswa bisa kuliah di dua kampus sekaligus dalam program double degree, pertukaran mahasiswa ataupun program fast track. Mahasiswa bisa mendapatkan penilaian yang terintegrasi satu kampus dengan lainnya. Program ini diyakini akan meningkatkan animo mahasiswa untuk tetap berkuliah di Indonesia sekaligus diluar negeri.
"Ketercapaian rasio keikutsertaan pendidikan juga bisa tercapai karena ada beasiswa. Hal ini akhirnya bukan jadi ancaman karena bentuknya kolaboratif," jelasnya.
Sementara itu Ying Huei Chen, Kepala Urusan Internasional Asia University mengungkapkan Taiwan adalah salah satu negara di Asia yang memiliki banyak sekali perguruan tinggi terbaik dan ramah bagi mahasiswa muslim.
“Taiwan adalah salah satu negara di Asia yang memiliki perguruan tinggi terbaik. Taiwan juga menjadi negara yang ramah bagi mahasiswa muslim dalam melanjutkan studinya. Universitas di taiwan sudah memiliki musholla, kantin makanan halal dan juga toilet khusus bagi muslim, sehingga negara ini sangat cocok bagi mahasiswa muslim yang hendak melanjutkan studinya,” imbuhnya.
Baca Juga: Viral Putri Bungsu Raja Jogja Naik Becak, Warganet Sindir Anak Pejabat Naik Rubicon
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Berita Terkait
-
4 Pengakuan Mengejutkan Linda, Terbaru Kunjungi Pabrik Sabu di Taiwan Bersama Teddy Minahasa
-
Viral Putri Bungsu Raja Jogja Naik Becak, Warganet Sindir Anak Pejabat Naik Rubicon
-
Sinopsis Copycat Killer, Drama Taiwan tentang Pembunuhan Berantai yang Wajib Kamu Tonton!
-
Viral Putri Bungsu Raja Jogja Naik Becak, Gibran Rakabuming Ikut Beri Komentar
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Dukung Konektivitas Sumatra Barat, BRI Masuk Sindikasi Pembiayaan Flyover Sitinjau Lauik
-
Hidup dalam Bayang Kejang, Derita Panjang Penderita Epilepsi di Tengah Layanan Terbatas
-
Rayakan Tahun Baru di MORAZEN Yogyakarta, Jelajah Cita Rasa 4 Benua dalam Satu Malam
-
Derita Berubah Asa, Jembatan Kewek Ditutup Justru Jadi Berkah Ratusan Pedagang Menara Kopi
-
BRI Perkuat Pemerataan Ekonomi Lewat AgenBRILink di Perbatasan, Seperti Muhammad Yusuf di Sebatik