SuaraJogja.id - Ketua Majelis Syuro Partai Ummat, Amien Rais memastikan tak akan menyodorokan kadernya untuk mengisi nama bakal cawapres untuk Anies Baswedan pada Pilpres 2024 mendatang. Partai Ummat saat ini memilih berfokus pada pemenuhan presidential threshold.
"Oh bukan, kalau Partai Ummat tidak, tidak bisa [mengajukan nama cawapres]," ujar Amien ditemui jelang rapat kerja wilayah (rakerwil) di Sleman, DIY, Sabtu (29/4/2023).
Menurutnya saat ini, Partai Ummat baru akan berfokus pada presidential threshold terlebih dulu. Mengingat partai berlambang bintang emas itu baru saja berdiri.
Pihaknya berharap Partai Ummat bisa berbicara lebih. Tidak hanya sekadar berada di ambang minimal threshold tetapi melebihinya.
"Ini Partai Ummat juga baru lahir, kemudian kita mau menguji kesabaran diri sendiri. Mudah-mudahan kita lolos dengan threshold yang meyakinkan bukan batas 4 persen saja, mudah-mudahan lebih dari itu," cetusnya.
Baru setelah itu, kata Amien, jika memang threshold sudah terpenuhi maka baru akan berbicara kekuatan lebih besar lagi. Namun memang fokus utama saat ini adalah merangkul kepercayaan rakyat itu sendiri.
"Nah kemudian mungkin kita baru bicara sesuai dengan kekuatan kita. Sekarang ini kita kalau mengukur terlalu tinggi mungkin juga ah wong belum-belum kok sudah terlalu tinggi. Jadi ini akan kita buktikan dulu, sejauh mana kita bisa mendapat kepercayaan rakyat," terangnya.
Kendati demikian, Partai Ummat telah mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai sosok capres yang didukung pada Pilpres 2024 nanti. Hal itu pun sudah diungkapkan beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Partai Ummat Pastikan Dukung Anies Baswedan di Pilpres 2024, Amien Rais Sarankan Hal Ini
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Tinggal Jay Idzes, Mohon Maaf Pintu Klub Sudah Ditutup
- Resmi! Thijs Dallinga Pemain Termahal Timnas Indonesia 1 Detik Usai Naturalisasi
- Makin Menguat, Striker Cetak 3 Gol di Serie A Liga Italia Dinaturalisasi Bersama Mauro Zijlstra
- Thijs Dallinga Ogah Bahas Peluang Bela Belanda, Sepakat Perkuat Timnas Indonesia?
- 1 Detik Naturalisasi 9 Pemain Keturunan Ini Harga Pasaran Timnas Indonesia Tembus Rp 1 Triliunan!
Pilihan
-
OJK Beberkan Fintech Penyumbang Terbanyak Pengaduan Debt Collector Galak
-
Tarif Trump 19% Berlaku 7 Agustus, RI & Thailand Kena 'Diskon' Sama, Singapura Paling Murah!
-
Pemerintah Dunia dan Tenryuubito: Antagonis One Piece yang Pungut Pajak Seenaknya
-
Persija Jakarta Bisa Lampaui Persib di Super League 2025/2026? Eks MU Beri Tanggapan
-
Tiga Hari Merosot Tajam, Harga Saham BBCA Diramal Tembus Segini
Terkini
-
Target PAD Pariwisata Bantul Terlalu Ambisius? Ini Strategi Dinas untuk Mengejarnya
-
Marak Pembangunan Abaikan Lingkungan, Lanskap Ekosistem DIY Kian Terancam
-
Status Kedaruratan Ditingkatkan Pasca Kasus Leptospirosis, Pemkot Jogja Sediakan Pemeriksaan Gratis
-
Bosan Kerja Kantoran? Pemuda Ini Buktikan Keripik Pisang Bisa Jadi Bisnis Menguntungkan di Kulon Progo
-
PSBS Biak 'Kuasai' Maguwoharjo, Pemkab Sleman Beri Lampu Hijau, Bagaimana Nasib PSIM?