SuaraJogja.id - Pemerintah Kota Sanghai, Republik Rakyat Tiongkok (RRT) bertekad memperkuat kerja sama persahabatan dengan Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta yang telah terjalin sejak 2016.
"Kedua pihak setuju untuk melanjutkan kerja sama persahabatan yang telah dijalin sejak ditandatanganinya nota kesepahaman," kata Kepala Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) DIY Agus Priono dikutip dari laman resmi Pemda DIY, Minggu.
Menurut Agus, sebelumnya nota kesepahaman antara Pemerintah DIY dan Pemerintah Kota Shanghai tentang Kerja Sama Persahabatan dan Pertukaran ditandatangani pada 12 April 2016.
"Naskah perjanjian tersebut sebenarnya sudah kedaluwarsa pada tahun 2021 yang lalu," ujar dia.
Baca Juga: Jelang Imlek, Intip Akulturasi Tionghoa di Old Shanghai Sedayu City
Berikutnya, komitmen penguatan kerja sama itu dibahas dalam pertemuan Wali Kota Shanghai Gong Zheng dengan Pj Sekretaris Daerah DIY Wiyos Santoso di Ndalem Ageng, Kompleks Kepatihan, Yogyakarta, Jumat (29/4).
Pada pertemuan tersebut, disebutkan Agus, kedua daerah telah sepakat untuk meningkatkan kerja sama di berbagai bidang yang diyakini akan membawa kemajuan bagi kedua daerah.
Menurut Agus, pandemi COVID-19 telah membuat upaya untuk memperbarui perjanjian kerja sama ini menjadi tertunda.
Ia mengatakan pada 2023 dapat dilakukan penandatanganan reafirmasi kerja sama yang berlaku hingga lima tahun mendatang oleh Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X dan Wali Kota Shanghai, Gong Zheng.
Menurut dia, ada lima area kerja sama yang tercakup dalam nota kesepahaman tersebut yaitu bisnis, perdagangan, dan teknologi, pariwisata, kebudayaan, pendidikan, dan pemeliharaan lingkungan hidup dan pengelolaan area hijau dan tata kota.
"Pemda DIY berharap agar perjanjian kerja sama yang ditandatangani oleh kedua belah pihak ini dapat benar-benar diimplementasikan dalam kegiatan nyata sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat di kedua daerah," kata dia.
Berita Terkait
-
Akhirnya! KNVB Kasih Kabar Kapan Laga Persahabatan Timnas Indonesia vs Belanda
-
Persahabatan Wika Salim dan Danang Pradana Sempat Renggang, Kini Kembali Akrab
-
Ronny dan Febri Pernah Berlawanan dalam Kasus Sambo, Kini Kerja Sama untuk Bela Hasto
-
Kumpulan Kisah Hangat tentang Kucing: Review Buku 'Kucing Bernama Dickens'
-
Hamas Siap Kerja Sama Hentikan Pengusiran Warga Palestina dari Gaza
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
-
Gelombang Kejutan di Industri EV: Raja Motor Listrik Tersandung Skandal Tak Terduga
-
Harga Emas Antam Lompat Tinggi Lagi Rp34.000 Jadi Rp1.846.000/Gram
Terkini
-
IHSG Masih Jeblok Jadi Momentum Berinvestasi? Simak Tips dari Dosen Ekonomi UGM
-
Jogja Hadapi Lonjakan Sampah Pasca Lebaran, Ini Strategi Pemkot Atasi Tumpukan
-
Revitalisasi Stasiun Lempuyangan Diprotes, KAI Ungkap Alasan di Balik Penggusuran Warga
-
Soal Rencana Sekolah Rakyat, Wali Kota Yogyakarta Pertimbangkan Kolaborasi Bersama Tamansiswa
-
Solusi Anti Pesing Malioboro, Wali Kota Jogja Cari Cara Antisipasi Terbaik