Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Ilham Baktora
Sabtu, 07 Oktober 2023 | 17:40 WIB
Bek PSS Sleman, Jihad Ayoub berusaha menghalau pemain Dewa United dalam lanjutan Liga 1 2023/2024 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Jumat (6/10/2023). (Instagram/@dewaunitedfc)

SuaraJogja.id - PSS Sleman harus mengakui ketangguhan Dewa United FC saat dijamu di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, dalam lanjutan pekan ke-15 Liga 1 2023/2024, Jumat (6/7/2023). Skuat Laskar Sembada diukur 3-1.

Terdapat sejumlah alasan skuat asuhan Marian Mihail lagi-lagi kalah di tangan lawannya. Padahal baik PSS dan Dewa United memiliki statistik performa yang tak berbeda jauh.

1. Pertahan Rapuh

Dalam beberapa momentum, serangan Dewa United seakan berjalan mulus tanpa ada penjagaan ketat dari Jihad Ayoub dkk. Egy Maulana Vikri yang menjadi primadona pada laga malam kemarin justru mudah memasuki zona pertahanan kiper.

Baca Juga: Hasil BRI Liga 1: Dewa United Cukur PSS Sleman 3-1, Egy Maulana Vikri Cetak Gol!

Hal itu terlihat ketika kebobolan di gol pertama. penjagaan seakan longgar hasilnya Alex Martins Ferreira mampu melesat maju dan mencetak gol.

2. Koordinasi Buruk

Koordinasi skuat Super Elja terlihat buruk ketika usai kebobolan di gol pertama. Bahkan pertahanan mereka tak rapat dan hanya membiarkan beberapa pemain Dewa United tanpa tekanan.

3. Pecah Konsentrasi

Konsentrasi para skuat Laskar Sembada mudah goyah. Apalagi ketika mendapat serangan balik, Jihad Ayoub nyaris bermain menekan ketika mendapat serangan balik.

Baca Juga: Hadapi Dewa United, PSS Sleman Bertekad Akhiri Paceklik Kemenangan

Menuju babak akhir semangat bermain para skuat Super Elja menurun drastis. Alex Martin kembali mencetak gol tanpa mendapat gangguan dari bek PSS.

4. Rentetan Tren Tak Pernah Menang

Motivasi untuk menang memang cukup besar bagi Kim Kurniawan dkk. Namun, membawa tekanan dari kekalahan sebelumnya bisa jadi pikirannya yang tak fokus.

Apalagi dengan tekanan suporter yang meminta PSS segera berbenah dan kembali ke jalur posotifnya.

Load More