SuaraJogja.id - Wakil presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka menyempatkan diri menemui pendakwah Miftah Maulana Habiburrahman atau yang dikenal dengan Gus Miftah di Pondok Pesantren Ora Aji di Purwomartani, Kalasan, Kabupaten Sleman, Selasa (26/3/2024) pagi tadi.
Dalam pertemuan itu, Gibran sekaligus meminta doa kepada Gus Miftah jelang sidang sengketa hasil pemilu 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK) yang digelar esok.
"Termasuk tadi [Gibran] minta doa itu [jelang sidang MK], ya itu kan proses hukum yang harus dilalui, bagi pihak-pihak yang enggak terima dengan hasil KPU," kata Gus Miftah ditemui di Ponpes Ora Aji, Selasa siang.
Diungkapkan Gus Miftah, putra sulung Presiden Jokowi itu mengaku mendapat banyak nasihat setelah pernyataannya soal sengketa pemilu beberapa waktu lalu. Termasuk Gus Miftah sendiri ikut memberikan nasihat itu.
Namun setelah itu, kata Gus Miftah, Gibran menerima segala nasihat yang diberikan kepadanya. Untuk kemudian memperbaiki diri tidak mengulangi kesalahannya lagi dan lebih bijak dalam bertutur kata.
"Cuma tadi dia [Gibran] bilang yang komentar beliau soal 'ya nanti kalau calonnya kalah minta diulang lagi' beliau banyak dinasihati sama beberapa tokoh. Jangan ada kesan gimana gitu. Makane, dan beliau menerima itu. Ini kan berarti anak muda yang memang mau belajar gitu lho," ujarnya.
"Ketika ada yang memberikan nasihat, 'Mas Gibran kayaknya kurang pantas deh kalau ngomong seperti itu' dan itu beliau terima. Ini menunjukkan kalau mas Gibran ini sosok yang enggak pernah berhenti untuk belajar," imbuhnya.
Gugatan Sengketa Pemilu
Untuk diketahui, ada dua pengajuan permohonan sengketa Pilpres 2024 yang disampaikan kepada MK.
Perkara pertama diajukan tim hukum pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar pada Kamis (21/3/2024) lalu.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Terbukti Langgar Etik, MKD DPR Jatuhi Ahmad Dhani Sanksi
-
Blak-blakan Zarof Ricar Sering Main Kasus, Ungkap Sosok Hakim Agung Pemberi Akses Perkara
-
Romantis, Ini Makna Doa yang Diucapkan Maxime Bouttier usai Sah Jadi Suami Luna Maya
-
Riezky Sebut Perintah Hasto yang Memintanya Mengalah Demi Harun Masiku Hanya dari Saeful Bahri
-
Soal Desakan Ganti Wapres, Mayjen TNI Purn Soenarko Singgung Moralitas dan Intelektualitas Gibran
Terpopuler
- Welcome Back Timnas Indonesia Elkan Baggott, Patrick Kluivert Lempar Kode
- Olok-olok Sepak Bola Indonesia, Erick Thohir 'Usir' Yuran Fernandes
- Ramadhan Sananta Umumkan Mau Pensiun dari Sepak Bola
- Pupus Harapan Pascal Struijk untuk Bela Timnas Indonesia Lawan China
- 10 Sunscreen Favorit Tasya Farasya: Murah Meriah dan Ampuh Lindungi UV
Pilihan
-
Mengenal Ritual Buddha Tantrayana pada Kremasi Murdaya Poo di Bukit Dagi Borobudur
-
Puspo Wardoyo Menangkan Gugatan Perdata di PN Solo, Objek Dinilai Hakim Tak Jelas
-
Tak Hadir di Sidang Mediasi Kasus Dugaan Ijazah Palsu, Jokowi Buka Suara
-
DPR Cecar Dirut Garuda Soal "Gelombang" Eks Karyawan Lion Air Bergaji Tinggi
-
6 Rekomendasi HP Murah RAM Besar Tahun 2025, Harga di Bawah Rp3 Juta
Terkini
-
'Menyelamatkan Masa Tua di Linimasa': Cara Mafindo Berdayakan Lansia di Era Digital
-
Jadi Tim Penyusun Soal ASPD, Disdikpora DIY Selidiki Guru SMPN 10 Jogja
-
Arogansi Kekuasaan? Dokter di Jogja Ramai-Ramai Doa Bersama Protes Mutasi Mendadak oleh Kemenkes
-
Rekrut Ibu-ibu di Bantul, DS Modest Buktikan Kualitas & Pemberdayaan jadi Kunci di Era Digital
-
Seni Menyapa Masyarakat: Pameran 'Lintas Imaji' Yogyakarta Rayakan Keberagaman Gaya