SuaraJogja.id - Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Ahmad Syafii Maarif mengucap syukur atas berlangsungnya Pemilu 2019. Ia juga berterimakasih kepada pihak-pihak yang telah menyukseskan terselenggaranya pemungutan suara pada 17 April 2019.
"Saudara setanah air sebangsa senegara Indonesia, saya mengucapkan terimakasih kepada KPU, Bawaslu, Polri, TNI, karena telah menjaga pemilu kita dengan baik dengan aman dan damai," kata Syafii kepada wartawan di Masjid Nogotirto, Gamping, Sleman, Jumat (19/04/2019).
Syafii mengajak masyarakat Indonesia menunggu pengumuman dari KPU yang akan dilakukan bulan depan.
Selama menunggu, Syafii menekankan setiap pasangan kontestan agar tak saling klaim kemenangan. Hasil hitung cepat (quick count) bisa dijadikan rujukan, namun tidak mengikat sebagai penentu kemenangan.
Baca Juga: Ketua Partai Gerindra: Quick Count Belum Pernah Meleset Prediksi Pemenang
Ia menambahkan, segala sengketa terkait pemilu seharusnya diselesaikan menurut jalur hukum. Tak boleh ada main hakim sendiri, adu domba, dan hoaks.
Syafii menilai Pemilu 2019 di Indonesia luar biasa, apalagi dengan kondisi geografis negara ini yang memiliki lebih dari 17 ribu pulau. Para petugas sampai harus menaiki perahu, kapal, atau pesawat kecil untuk menjangkau para pemilih.
"Secara umum pemilu Indonesia, luar biasa harus kita syukuri," kata Syafii.
Syafii menambahkan, siapapun yang terpilih dari Pemilu 2019 haruslah diterima. Pihak yang kalah harus bersikap legowo. Ia mengajak semua pihak mengutamakan keutuhan bangsa, perdamaian, dan kebhinekaan. Ia mengucapkan selamat atas berjalannya Pemilu 2019.
"Selamat kepada Indonesia, selamat bagi Polri selamat bagi TNI selamat kepada pemerintah, selamat bagi para kontestan, partai politik dan selamat KPU Bawaslu yg telah menyelenggarakan pemilu yang damai dan bagus," ujar dia.
Baca Juga: Jokowi - Ma'ruf Amin Menang Quick Count, Para Pengusaha Senang
Kontributor : Sri Handayani
Berita Terkait
-
Setelah Pencoblosan Pemilu, MUI Banten Imbau Masyarakat Jangan Terprovokasi
-
Said Aqil ke Warga NU: Jangan Lakukan Tindakan Inkonstitusional Pascapemilu
-
Kompilasi Perjalanan Prabowo dan Sandiaga Buatan Warganet Ini Kocak Abis
-
Khatib Masjid Istiqlal Ajak Masyarakat Sabar Menunggu Hasil Resmi Pemilu
-
TKD Kalsel Akui Kekalahan Jokowi - Maruf Amin di Provinsi Tersebut
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah Desain Timeless: Enak Dilihat Sepanjang Waktu, Mulai Rp 30 Jutaan
- Pemain Keturunan Rp 312,87 Miliar Juara EFL Masuk Radar Tambahan Timnas Indonesia untuk Ronde 4
- Selamat Tinggal Mees Hilgers, Penggantinya Teman Dean James
- 5 Alasan Honda Supra X 125 Old Masih Diminati, Lengkap dengan Harga Bekas Terbaru Juni 2025
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Mesin Diesel Harga di Bawah Rp100 Juta
Pilihan
-
DOR! Dua Bule Australia Jadi Korban Penembakan di Bali, Pelaku Disebut Gunakan Jaket Ojol
-
AFPI Geram, Ajak Pelaku Gerakan Gagal Bayar Pinjol Dipolisikan Biar Ditangkap
-
3 Rekomendasi HP Murah Samsung dengan RAM 8 GB, Terbaik Juni 2025
-
Persaingan Sengit Udinese vs Bologna Rekrut Jay Idzes: Bianconeri Siapkan Rp469 M
-
Penyerang Naturalisasi Timnas Indonesia Akhirnya ke Liga 1! Siap Bantu Tim Bersaing
Terkini
-
Geger di Bantul! Granat Zaman Perang Ditemukan Saat Kerja Bakti, Tim Gegana Turun Tangan!
-
Proyek Tol Jogja-Solo: Penambahan Lahan 581 Bidang di Sleman dan Progres Konstruksi Sentuh 60 Persen
-
Mbah Tupon Jadi Korban Mafia Tanah: JPW Desak Polda DIY Umumkan Tersangka
-
Motif Penumpang Begal Driver Ojol di Kalasan, Terlilit Utang Pinjol
-
Kiprah Sultan HB II di Jogja, Seminar Nasional Bakal Ungkap Perlawanan dan Pemikirannya