SuaraJogja.id - Polres Gunungkidul Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengamankan satu tersangka anggota Geng bermotor Plester usai melakukan pembakaran motor milik Budi di Desa Kemadang, Kecamatan Tanjungsari, Gunungkidul Minggu (23/6/2019) kemarin.
"Ada satu orang yang terindikasi melakukan perusakan dan pembakaran sepeda motor. Yang ini kita amankan, untuk identitas belum bisa kami buka, "ujar Kapolres Gunungkidul, AKBP Ahmad Fuady kepada wartawan saat dihubungi Senin (24/6/2019)
Sebelumnya Polres Gunungkidul menangkap 25 orang anggota geng bermotor Plester tersebut . Namun hanya satu orang yang diamankan karena diduga yang melakukan perusakan. Meski begitu, Fuady tidak menutup kemungkinan adanya penambahan orang yang diamankan jika memang ada petunjuk lain yang mengarah ke sana.
Fuady menambahkan, meski satu orang sudah diamankan, namun sampai saat ini pihak kepolisian belum menetapkannya tersangka. Jika terbukti melakukan perusakan maka akan ada pasal KUHP menjadikannya tersangka.
Baca Juga: Meludah Kena Pengendara, Motor Pelaku Dibakar di Kawasan Pantai
"Pasal yang disangkakan adalah Pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan terhadap orang atau benda,"tambahnya
Ia memastikan satu orang yang diamankan tersebut bukan berasal dari warga setempat. Tetapi pelaku adalah bagian dari Geng motor Plester.
Sementara itu humas Plester Gendro Santoso mengakui pihaknya akan bertindak kooperatif. Pihaknya akan memenuhi panggilan dari aparat kepolisian jika nanti memang masih diperlukan untuk diambil keterangannya.
Gendro mengakui puluhan anggotanya ditangkap oleh aparat Polres Gunungkidul dan dibawa ke Mapolres untuk diperiksa.
Namun setelah satu kali 24 jam anggotanya tersebut telah diperkenankan untuk pulang. Kecuali satu orang yang sampai saat ini belum ditetapkan sebagai tersangka.
Baca Juga: Dibakar hingga Tinggal Tengkorak, Menantu SR Resmi Ditahan Polisi
"Sampai saat ini memang belum ada yang dijadikan tersangka tetapi tidak tahu nanti jika dalam pengembangan akan ada tersangka," imbuhnya
Berita Terkait
-
Seporsi Nasi Gratis, Sejuta Makna: Kisah Rumah Makan yang Jadi Penyelamat Warga
-
Sampai Turun Omzet, Ini 9 Potret Rumah Makan Milik Nunung yang Dilempari Tanah Kuburan
-
Cek Fakta: Video Rumah Makan Dirusak karena Buka di Siang Hari saat Ramadan
-
9 Potret Rumah Makan Milik Nunung yang Dilempari Tanah Kuburan, Kini Turun Omzet?
-
Viral Razia Rumah Makan Sambil Gebrak Meja di Garut, Guru Besar UIN Ingatkan Peran Ormas Cuma...
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
Terkini
-
Kisah Udin Si Tukang Cukur di Bawah Beringin Alun-Alun Utara: Rezeki Tak Pernah Salah Alamat
-
Dari Batu Akik hingga Go Internasional: Kisah UMKM Perempuan Ini Dibantu BRI
-
Pertegas Gerakan Merdeka Sampah, Pemkot Jogja Bakal Siapkan Satu Gerobak Tiap RW
-
Lagi-lagi Lurah di Sleman Tersandung Kasus Mafia Tanah, Sri Sultan HB X Sebut Tak Pernah Beri Izin
-
Rendang Hajatan Jadi Petaka di Klaten, Ahli Pangan UGM Bongkar Masalah Utama di Dapur Selamatan