Scroll untuk membaca artikel
Reza Gunadha
Senin, 01 Juli 2019 | 21:24 WIB
Perempuan copet yang kerap beraksi saat ada pengajian dibekuk aparat Polsek Godean, Sidokarto Sleman,Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). [Suara.com/Rahmat Ali]

SuaraJogja.id - Perempuan copet yang kerap beraksi saat ada pengajian dibekuk aparat Polsek Godean, Sidokarto Sleman,Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Pelaku berinisial DP (26) yang merupakan warga Padukuhan Sonosewu RT1 Desa Ngestiharjo, Kasihan, Kabupaten Bantul, ditangkap Sabtu (29/6) akhir pekan lalu sekitar pukul 21.00 WIB.

DP ditangkap ketika tepergok mengambil ponsel jemaah pengajian Habib Syech di Dukuh IV Sidomulyo Godean, Sleman. Ketika beraksi, DP menyamar menjadi lelaki dengan mengenakan baju koko.

Kapolsek Godean Ajun Komisaris Besar Herry Suryanto mengungkapkan, DP ditangkap saat sedang melancarkan aksinya bersama seorang pelaku lain.

Baca Juga: Beraksi di Acara Munajat 212, Pencopet Nyaris Dihajar Massa

“Mereka bebagi peran. Satu orang yakni perempuan paroh baya bertugas menyayat tas jemaah, sementara DP mengeksekusi. Satu rekan DP buron,” kata Herry, Senin (1/7/2019).

Ia menuturkan, DP sudah diincar setelah banyak jemaah pengajian Habib Syech melapor kehilangan barang berharga saat pengajian di sejumlah tempat.

Karena itulah, ketika rombongan pengajian itu menggelar acara di rumah pengusaha kawasan Godean, polisi menggelar operasi senyap.

“Pelaku DP menyamar menjadi lelaki, memakai baju koko. Uniknya, meski menyamar, ia tetap menyasar perempuan sebagai korban, sehingga gampang diringkus,” jelasnya.

Ketika diringkus, polisi menemukan ada 7 ponsel serta sejumlah dompet pada DP. Agar terhindar dari amukan massa, polisi langsung membawa pergi DP.

Baca Juga: Kisah Pencopet Berujung Tragis, yang Dicopet Jagoan Kung Fu Lagi Study Tour

Kepada polisi, DP mengakui sehari-hari bekerja sebagai pedagang buah di Pasar Gampingan. Ia mengakui sudah lama menjadi pencopet.

Load More