SuaraJogja.id - Budi Setiyanto, dosen Universitas Gadjah Mada (UGM) yang ditemukan tewas gantung diri di Mergangsan, Kota Yogyakarta, bukan sosok sembarangan.
Di mata teman dan mahasiswanya, dosen Departemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi Fakultas Teknik UGM itu dikenal sebagai sosok yang jenius.
Ia dikenal sebagai dosen dengan penguasaan ilmu yang mumpuni dan ahli di bidang telekomunikasi dan menulis beberapa buku terkait ilmu tersebut.
“Di kalangan mahasiswa ia dikenal sebagai ahli ilmu dasar, seperti kalkulus, medan listrik magnet dan pengolahan isyarat,” tutur teman satu angkatan almarhum, Ir. Lukito Edi Nugroho, M. Sc., Ph. D., dalam siaran pers yang diterima Suara.com, Jumat (16/8).
Menurut Lukito, ilmu-ilmu tersebut selalu dapat dijelaskan oleh almarhum dengan mudah.
Bahkan, Lukito sempat mengenang kala zaman kuliah dulu almarhum pernah mengajarinya materi teori fungsi variabel kompleks dan mata kuliah yang sulit lainnya.
“Cara menjelaskannya membuat sesuatu yang rumit terlihat lebih sederhana,” urainya.
Prof. Ir Nizam, selaku Dekan Fakultas Teknik UGM, membenarkan prestasi Budi Setiyanto dalam artikel di laman situs UGM tersebut.
"Iya itu benar beliau," ujar Nizam saat dihubungi Suara.com.
Nizam mengatakan Budi Setiyanto baru mendapatkan gelar doktor pada 2018 kemarin. Budi Setiyanto merupakan lulusan doktor paling cepat di angkatannya.
Terkait predikat cum laude yang diraih Budi Setiyanto, Niza juga membenarkan bahwa almarhum meraih nilai IPK 4,00.
Prestasi Budi Setiyanto memang mumpuni. Seperti dikutip Suara.com dari laman situs UGM, Budi merupakan salah satu orang yang menyelesaikan program doktor paling singkat.
"... sementara program Doktor diraih oleh Budi Setiyanto dari Prodi Teknik Elektro, Fakultas Teknik, yang berhasil meraih gelar Doktor dalam waktu 3 tahun 4 bulan 13 hari," demikian dikutip dari situs UGM.
Bukan cuma itu, Budi Setiyanto juga mendapatkan predikat cum laude dengan indeks prestasi kumulatif 4,00 ketika menempuh program studi doktor teknik elektro di fakultas teknik UGM.
"... satu diantaranya memiliki waktu studi paling singkat yaitu diraih Budi Setiyanto dari Program Studi Doktor Teknik Elektro, Fakultas Teknik, yang lulus dengan Indeks Prestasi Kumulatif 4,00 sekaligus berpredikat Cum Laude," demikian tertulis di situs UGM.
Berita Terkait
-
Cabuli Mahasiswi, Legislator PKB Geram Aksi Predator Seks Guru Besar UGM: Jangan Dikasih Ampun!
-
Membongkar Kekerasan Seksual di Kampus oleh Oknum Guru Besar Farmasi UGM
-
Record Store Day Yogyakarta 2025, Lebarannya Rilisan Fisik Kini Balik Ke Pasar Tradisional
-
Bencana Hidrometeorologi Mengintai Yogyakarta, Status Siaga Diperpanjang!
-
5 Rekomendasi Mie Ayam Jogja Murah Seharga Kantong Mahasiswa
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
Pilihan
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
-
Kami Bisa Kalah Lebih Banyak: Bellingham Ungkap Dominasi Arsenal atas Real Madrid
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
Terkini
-
Jogja Hadapi Lonjakan Sampah Pasca Lebaran, Ini Strategi Pemkot Atasi Tumpukan
-
Revitalisasi Stasiun Lempuyangan Diprotes, KAI Ungkap Alasan di Balik Penggusuran Warga
-
Soal Rencana Sekolah Rakyat, Wali Kota Yogyakarta Pertimbangkan Kolaborasi Bersama Tamansiswa
-
Solusi Anti Pesing Malioboro, Wali Kota Jogja Cari Cara Antisipasi Terbaik
-
Praktisi UGM Rilis 2 E-Book Kehumasan: Solusi Jitu Hadapi Krisis Komunikasi di Era Digital