SuaraJogja.id - Ratusan pemulung dan warga menggelar upacara bendera untuk memperingati HUT ke 74 RI di Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) Piyungan, Bantul, Sabtu (17/8/2019) pagi.
Dengan komandan upacara M Yusuf, upacara dipimpin oleh Kasubdit Bintibsos Dit Binmas Polda DIY, AKBP Sinungwati sebagai instruktur upacara.
Hampir seluruh petugas upacara merupakan pemulung yang tinggal di sekitar hamparan sampah. Mulai dari petugas pembawa bendera, pembaca Teks Proklamasi hingga UUD 1945.
Khusus upacara hari ini, para pemulung dan warga mengenakan kaos berwarna biru dan merah muda bertuliskan "Pejuang Lingkungan".
Baca Juga: Jokowi Ajak Jan Ethes saat Sambut AHY, Annisa Pohan: Pah, Lucu Banget
Di tengah bau sampah yang menyengat, mereka antusias mengikuti seluruh rangkaian upacara.
Maryono, Ketua Komunitas Pemulung Mardiko, usai upacara mengaku baru pertama kali upacara bendera di TPST tersebut digelar. Dibantu Polda DIY, pemulung dan warga sekitar berinisiatif melaksanakan upacara bendera dan lomba untuk memeriahkan peringatan HUT RI di kawasan tersebut.
"Sebenarnya sudah tiga tahun lalu ingin menggelar upacara HUT RI di TPST ini tapi baru tahun ini terlaksana," katanya.
Menurut Maryono, kegiatan itu diharapkan dapat mempererat persatuan dan kesatuan warga dan pemulung. Sebab sebelumnya mereka sempat melakukan aksi unjuk rasa.
"Juga untuk memupuk rasa nasionalisme," kata dia.
Baca Juga: Peringati HUT RI Lewat Video, Kirana Larasati Malah Dibully Warganet
Sementara Sinungwati mengungkapkan, 10 tim dari Polda DIY melatih pemulung dan warga untuk bisa melaksanakan upacara bendera. Latihan dilakukan hanya tiga kali.
"Kami sangat bangga warga punya rasa nasionalisme tanpa harus dikejar-kejar," katanya.
Sinung menambahkan, kegjatan tersebut sebagai salah satu program Tim Senyum Polda DIY. Tak hanya membantu pelaksanaan upacara, mereka juga menggelar pengajian, bakti sosial dan memberikan motivasi pada pemulung dan warga TPST Piyungan sejak 2018 lalu.
"Diharapkan kegiatan ini dapat meningkatkan rasa cinta tanah air dan kegotongroyongan," katanya.
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Berita Terkait
Terpopuler
- Pemain Keturunan Berbandrol Rp208 M Kirim Kode Keras Ingin Bela Timnas Indonesia
- 6 Rekomendasi City Car Bekas Mulai Rp29 Jutaan: Murah dan Irit Bensin
- 9 Rekomendasi HP Murah Rp 1,5 Jutaan di Juni 2025, Duet RAM 8 GB dan Memori 256 GB
- Pemain Keturunan Rp 312,87 Miliar Juara EFL Masuk Radar Tambahan Timnas Indonesia untuk Ronde 4
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Kapasitas 8 Orang, Kursi Nyaman untuk Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Mantan Dirut ASDP Ira Puspadewi Segera Disidang, Kursi Pesakitan Menanti
-
Daftar 5 Motor Listrik Murah Juni 2025: Mulai Rp 6 Jutaan, Disubsidi Pemerintah!
-
Daftar 5 Mobil Baru Murah di Indonesia Juni 2025: Mulai Rp 130 Jutaan, Desain Keren dan Irit BBM!
-
Hancurkan Malaysia 4-0, Timnas Putri Indonesia ke Semifinal Piala AFF U-19 2025
-
Rudiantara Ungkap Kasus Fraud eFishery dan Investree Buat Pendanaan Startup RI Anjlok
Terkini
-
Mbah Tupon Jadi Korban Mafia Tanah: JPW Desak Polda DIY Umumkan Tersangka
-
Motif Penumpang Begal Driver Ojol di Kalasan, Terlilit Utang Pinjol
-
Kiprah Sultan HB II di Jogja, Seminar Nasional Bakal Ungkap Perlawanan dan Pemikirannya
-
Ciamiknya Pakaian Bekas Disulap Jadi Berkelas di Ibis Styles Yogyakarta
-
Masa Depan Transportasi Pelajar Bantul: 3 Bus Sekolah Baru Segera Hadir, Apa Dampaknya?