SuaraJogja.id - Dua anak Amien Rais, yakni Hanum Salsabiela, atau dikenal dengan nama Hanum Rais, serta Ahmad Baihaqy Rais dilantik sebagai anggota DPRD Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) periode 2019-2024 di Kantor DPRD setempat pada Senin (2/9/2019).
Keduanya dilantik bersama 53 anggota DPRD DIY lainnya. Dari informasi yang dihimpun Suara.com, keduanya sempat sungkem kepada ayahandanya dan ibunya di kediaman mereka di Pandean Sari, Condongcatur, Sleman, Yogyakarta.
Sungkeman tersebut, menurut Hanum merupakan yang kedua setelah acara keluarga pada Lebaran lalu. Karenanya momen kali ini sangat khidmat dan membuatnya terharu.
Saat sungkem, Hanum dan Baihaqy mendapatkan nasehat dari mantan Ketua Umum MPR RI tersebut. Amien berpesan kepada mereka kalau jabatan sebagai wakil rakyat bisa membawa mereka ke surga maupun ke neraka. Karena itu keduanya harus amanah dalam menjalankan tugasnya.
Baca Juga: Selain Terenyuh Ani Yudhoyono Wafat, Hanum Rais Syok Dengar Kabar Duka Ini
"Waktu tadi pagi kami sungkem ke bapak dan ibu, ada pesan (jabatan) ini sebuah amanah yang besar, bisa jadi jalan tol ke surga atau ke neraka," ujar Hanung usai dilantik, Senin siang.
Semua jabatan, menurut Amien memerlukan tanggungjawab yang besar. Karenanya keduanya harus belajar dari para senior di DPRD DIY.
"Teman-teman di dewan sudah sangat mumpuni dan sudah ada yang sekian periode. Saya yang baru harus banyak belajar dari mereka. Saya ingin jadi anggota dewan yang istimewa, seistimewa Jogja," tandasnya.
Hanum menambahkan, meski menjabat sebagai anggota dewan yang baru, sebagai perempuan tetap meminta konsultasi suaminya. Namun, ia optimis bisa menjalankan tugas dengan maksimal.
Apalagi dalam prosesnya duduk di kursi DPRD DIY kali ini, dia dan adiknya tersebut sudah melalui proses dan mekanisme kepartaian. Dia menjadi anggota dewan juga sudah melalui sistem aristrokasi.
Baca Juga: Hanum Rais Minta Maaf ke Penyidik, Ikhlas Diperiksa Kasus Hoaks Ratna
Karenanya, dia berharap semua pihak bisa memonitor tugas dan kerjanya. Selain itu mendukung dan mengkritisi kinerjanya. Sebab mereka berdua berada di DPRD DIY tidak mewakili partai namun seluruh masyarakat di kota ini yang sudah memilih mereka.
Berita Terkait
-
Langsung Kunjungi DPRD DIY, Siswa MAN 2 Bantul Belajar Demokrasi
-
Tulisan di Buku Mendiang Ayah Erina Gudono Disorot: Menyindir Pejabat Hedon
-
Surat Terbuka Hanum Rais untuk Erina Gudono dan Kaesang Terkait Gaya Hedon: Kalian Gak Punya Hati
-
Diundang Pelantikan Anggota DPRD DKI Periode 2024-2029, Anies, Ahok hingga Ridwan Kamil Bakal Hadir Besok?
-
Visi Atmaji untuk Bantul: Ekonomi Meroket, Pendidikan Merata!
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Jordi Onsu Terang-terangan Ngaku Temukan Ketenangan dalam Islam
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
Pilihan
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
-
Review DADOO: Nostalgia Game Ular Tangga yang Bisa Main Multiplayer Secara Online
-
Lucky Hakim Sebut Indramayu Daerah Termiskin & Bupatinya Terkaya di Jabar, Cek Faktanya
Terkini
-
Pakar hukum UGM Usul Bawaslu Diberi Kewenangan seperti KPK
-
Ini Perbedaan Alergi Susu dan Intoleransi Laktosa pada Anak
-
Bahlil Bantah Jokowi Masuk Golkar: Beliau Berdiri di Atas Semua Partai
-
Donald Trump Kembali Terpilih Sebagai Presiden Amerika, Ini Implikasinya ke Indonesia di Bidang Ekonomi dan Politik
-
Keraton Yogyakarta Gugat PT KAI, Nominalnya hanya Rp1.000?