SuaraJogja.id - Sebuah foto yang memperlihatkan situasi lalu lintas di Titik Nol Kilometer Yogyakarta tengah viral di media sosial.
Foto itu awalnya diunggah ke Instagram story oleh Agus Taufiq, yang tujuh tahun lalu dikenal sebagai Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Indonesia (BEM FT UI).
Dalam foto itu tampak sejumlah pengendara sepeda motor berjajar di Jalan Panembahan Senopati, dari arah timur Titik 0 Km Jogja.
Saat itu tampaknya APILL menunjukkan warna merah, sehingga seluruh pengguna jalan, termasuk pengemudi mobil, berhenti.
Baca Juga: Ketahuan Nyelonong Lampu Merah, Aktor Ganteng Lee Dong Wook Dikritik
Agus pun menyoroti posisi berhenti para pengendara sepeda motor paling depan.
"Perhatikan di mana pengenmudi motor ini berdiri? Semua di belakang garis putih! Dan tidak ada polisi yang mengawasi. Pun jika mau menerobos lampu merah, sangat bisa. Ini Sabtu pagi, jalan masih sangat sepi," tulis pengguna akun @agus_taufiq_ itu.
Menurut Agus, para pemotor itu menaati aturan berkendara karena malu terlihat bodoh jika berhenti sendirian di depan garis putih.
Ia lantas membandingkan para pemotor di Yogyakarta dengan di Jakarta.
"Bayangkan jika Anda lakukan ini di Jakarta? Anda akan diklakson banyak orang di belakang, diteriaki "woi maju", "woi minggir", dimarahi karena benar!" ungkap Agus.
Baca Juga: Miris, Pria Pergoki Istri Selingkuh Saat Berhenti di Lampu Merah
Pria yang kini bekerja sebagai konsultan di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) itu lalu menambahkan pesan moral pada unggahannya.
"Lingkungan sangat membentuk kepribadian seseorang. Orang benar akan dinilai salah jika berada di lingkungan yang salah. Orang yang jujur akan terlihat sok suci dan dianggap munafik di tengah-tengah para koruptor," tutupnya.
Story Agus itu kemudian dibagikan akun @dramaojol.id pada Senin (14/10/2019), dengan caption "Istimewanya Jogjaaaa."
Warganet yang membaca keterangan Agus di foto itu kemudian memberikan beragam komentar juga pujian.
"Bener emang di Jogja taat aturan banget," ungkap @yogaoktafyan_.
"Pernah waktu ke Yogya kelupaan kebawa sifat Jakarta-nya... Berhenti pas di zebra cross, jadi malu sendiri dan langsung mundur," komentar @cheesychiccc.
"Karena, sanksi sosial di grup Info Cegatan Jogja lebih menyakitkan dan memalukan dibandingkan sanksi polisi," gurau @the.pegawais.
Berita Terkait
-
Dor! Peluru Bersarang di Dada, Pemotor Ditembak saat Bonceng Anak-Istri, Ciri-ciri Pelaku Berbadan Tegap
-
Berlagak jadi "Robocop" saat Ditilang tapi Dicueki Polisi, Tingkah Pria Ini Bikin Ngakak!
-
Sakit Jiwa! Viral Pemotor Matic Onani Sambil Nyetir di Siang Bolong, Wanita Ini Ngamuk Kena Cipratan...
-
Mengharukan, Aksi Heroik Pemobil di Vietnam Lindungi Pemotor Saat Topan Yagi Menerjang
-
Kicep! Pria Peremas Bokong Karyawati SPBU Diolok-olok usai Tertangkap: Nikmatnya 2 Detik, Sengsaranya 4 Tahun
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Daftar Petinggi Ikatan Keluarga Minangkabau (IKM), Viral Usai Video Razia RM Padang
- Penampilan Happy Asmara Saat Manggung Jadi Omongan Warganet: Semakin Hari Kelihatan Perutnya...
- Kecurigaan Diam-diam Paula Verhoeven sebelum Digugat Cerai Baim Wong: Kadang Chat Siapa Sih?
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
Pilihan
-
Terkuak! Ini Sosok Striker Keturunan yang Segera Dinaturalisasi Timnas Indonesia, Punya Darah Medan!
-
Batubara Ekspor Sumber Global Energy Dikomplain Vietnam karena Tak Sesuai Nilai Kalori
-
Harga Emas Antam Hari Ini Terpeleset Jatuh Rp30.000, Jadi Rp1.513.000/Gram
-
Meski Diupayakan, Menhub Tak Jamin Harga Tiket Pesawat Turun Jelang Nataru
-
Derbi Keturunan! Julian Oerip Cetak Gol Saat AZ Bantai Samuel Silalahi di UEFA Youth League
Terkini
-
Ingin Berobat, Ibu Asal Semanu Ini Justru Jadi Korban Pelecehan Seksual
-
Aksi Begal Payudara Meresahkan Warga di Sleman, Polisi Pastikan Kejar Para Pelaku
-
Sampah Menumpuk di Jogja, Sejumlah Ruas Jalan Tergenang Saat Hujan Deras
-
Diduga Lakukan Politik Uang Jelang Pilkada, Singgih dan Istri Dilaporkan ke Bawaslu Kota Yogyakarta
-
Diminta Tak Tergesa-gesa, DPRD Kota Jogja Minta Wacana Buang Sampah Berbayar Dikaji Lagi