SuaraJogja.id - Laga lanjutan Liga 1 2019 antara PSS Sleman melawan Borneo FC di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Rabu (20/11/2019) malam WIB berakhir dengan skor tipis 0-1.
Di awal babak pertama, PSS Sleman sebagai tuan rumah sudah mengalami ketertinggalan. Pada menit ke-7, mulut gawang mereka dijebol Javlon Guseynov lewat sepakan keras yang menjadikan dirinya aktor bagi keunggulan Borneo FC.
Skuat Super Elang Jawa pun mencoba melakukan serangan untuk menyamakan kedudukan setelah tertinggal satu gol.
Namun dewi fortuna belum berpihak pada skuat besutan Seto Nurdiyantoro ini. Hingga babak kedua usai, skor masih tak berubah untuk kemenangan Borneo FC.
Baca Juga: BKD Sebut Pemecatan 12 Anggota Satpol PP DKI Sesuai Aturan
Akibat dari kekalahan ini, PSS Sleman tetap berada di posisi tujuh dengan koleksi 40 poin dari 28 laga. Sementara Borneo FC merangsek ke posisi dua dengan torehan 45 poin, selisih 12 angka dari Bali United yang kokoh di puncak.
Sebelumnya, Borneo FC sempat mengalami kejadian tak mengenakkan di Stadion Maguwoharjo dalam sesi latihan tertutup mereka pada Selasa (19/11/2019) pagi WIB.
Asisten pelatih Borneo FC Charis Yulianto mengatakan, ada 'mata-mata' yang merekam latihan secara diam-diam, membuat pihaknya kecewa.
"Kronologinya tadi secara tidak sengaja melihat ada seseorang yang mengambil video latihan kita dan ketika kita meneriaki, si pria tersebut langsung berlari keluar dan langsung kabur menggunakan motor," ungkap Charis Yulianto, di laman resmi klub.
"Ya ini sama aja kami tidak dihargai, harus ada tindakan dari operator terhadap kejadian ini. Ini masih di lingkungan sepak bola Indonesia, kalau ini terjadi di internasional seperti apa," lanjutnya.
Baca Juga: Bikin Geger! Aksi Bunuh Diri Kopilot Wings Air Bikin Tetangga Takut Tidur
Charis Yulianto mengaku telah mendapatkan identitas si perekam video, tetapi ia tak menerangkan lebih lanjut soal langkah yang akan diambil Borneo FC.
Berita Terkait
-
Soal Peluang Timnas Indonesia, Charis Yulianto: Optimis, tapi Harus Realistis
-
Ancaman Degradasi Sangat Nyata dengan 5 Laga Tersisa, Risto Vidakovic Percaya PSS Masih Bisa Selamat
-
Link Live Streaming PSS Sleman vs Borneo FC di Liga 1 Malam Ini
-
Jamu Pemuncak Klasemen Borneo FC, PSS Sleman Pede Bisa Ambil 3 Poin
-
Marian Mihail Enggan Remehkan Klub Lain, Sebut Borneo FC Lawan Tangguh untuk PSS Sleman
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Insiden Laka Laut di DIY Masih Berulang, Aturan Wisatawan Pakai Life Jacket Diwacanakan
-
Tingkatkan Kenyamanan Pengguna Asing, BRImo Kini Hadir dalam Dua Bahasa
-
Ribuan Personel Polresta Yogyakarta Diterjunkan Amankan Perayaan Paskah Selama 24 Jam
-
Kebijakan Pemerintah Disebut Belum Pro Rakyat, Ekonom Sebut Kelas Menengah Terancam Miskin
-
Soroti Maraknya Kasus Kekerasan Seksual Dokter Spesialis, RSA UGM Perkuat Etika dan Pengawasan