SuaraJogja.id - Wakil Presiden (wapres) Maruf Amin menyatakan Indonesia harus melakukan perubahan yang cepat. Bangsa ini tidak bisa lagi menganut peribahasa alon-alon asal kelakon atau pelan-pelan asal selamat.
“Sekarang (perubahan) harus cepat, harus diakselerasi. Tapi (perubahan) itu harus tepat, baik dan terukur,” ungkap Wapres dalam Kesyahduan Maulid Baginda Nabi Muhammad SAW yang digelar PWNU DIY di nDalem Habib Hilal Alaidid, Dongkelan, DIY, Minggu (24/11/2019) malam.
Perubahan yang terukur itu, menurut Wapres sangat penting bagi Indonesia. Sebab, negara ini memiliki pakem dan kesepakatan yang tidak bisa berubah ssmpai kapanpun.
Dicontohkan Maruf, berbagai inovasi boleh saja dilakukan dalam rangka kemajuan Indonesia. Namun NKRI sebagai negara kesepakatan tidak boleh diganggu gugat.
Baca Juga: Biarawati Katolik Ikut Festival Maulid Nabi Muhammad SAW di Mojokerto
“Perubahan bukan menjungkirbalikkan semua tapi dalam rangka kesepakatan yang ada. Sebagai bangsa Indonesia, kita punya kesepakatan Pancasila, NKRI. Karena itu tidak boleh menghilangkan Pancasila dan NKRI demi perubahan,” katanya.
Wapres menambahkan, NU diharapkan juga melakukan transformasi yang baik di era Revolusi Industri 4.0 ini. Namun, NU harus tetap berpedoman pada nilai-nilai keislaman.
“(Kebaikan) yang lama dijaga, yang baru juga dijaga namun tetap melakukan perbaikan dan inovasi,” katanya.
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Baca Juga: Tuai Pujian, Acara Maulid Nabi Muhammad SAW di Vihara Malang
Berita Terkait
-
Perpisahan Menyentuh Ma'ruf Amin: Saya Tak Perlu Dipoles-poles Apalagi Personal Branding, Apa Adanya Saja
-
Sindir Jokowi Jelang Lengser? Wapres Ma'ruf Amin: Saya Tak Perlu Dipoles-poles, Apa Adanya Lebih Enak
-
Momen Wapres Ma'ruf Amin Berpamitan dengan Jajaran Satwapres
-
Lomba Hias Tumpeng Warnai Maulid Nabi di SMA Negeri 1 Purwakarta
-
Insan Pegadaian Peringati Maulid Nabi Bersama Ustaz Maulana dan Sabyan Gambus
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Cari Properti di Surabaya, Cari Infonya di KPR BRI Property Expo 2024 Goes to Ciputra Surabaya
-
Tren Meningkat saat Akhir Tahun, Pemkot Yogyakarta Optimis Target Penerimaan Pajak Daerah Tercapai
-
Jelang Pilkada Kota Yogyakarta, 1.300 Lebih Linmas Siap Dikerahkan Jaga Tiap TPS
-
Kegempaan di Gunung Merapi Meningkat, Ada Potensi Luncurkan Awan Panas Lagi
-
Spesifikasi dan Harga Samsung Galaxy M15 5G