SuaraJogja.id - Pemkab Sleman kembali meraih penghargaan Anugerah Pesona Indonesia (API) 2019 dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).
Penghargaan tersebut diberikan untuk Kampung Flory, yang menyabet juara III kategori Ekowisata Terpopuler.
Penyerahan penghargaan itu berlangsung pada Jumat (22/11 2019) malam di Balairung Soesilo Soedarman Gedung Sapta Pesona lantai 1 Kantor Kemenparekraf, Jalan Medan Merdeka Barat no 17, Jakarta Pusat.
Penghargaan diserahkan Staf Ahli Menteri Parekraf Guntur Sakti dan diterima langsung oleh Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman Sudarningsih dan Ketua Pengelola Kampung Flory Sudi Hartono.
Baca Juga: Ngaku Tak Berdarah Indonesia, Agnes Monica Bikin Heboh
Dari 18 kategori yang dilombakan, Kabupaten Sleman mengikuti satu kategori ,yaitu Ekowisata Terpopuler, dengan mengikutsertakan Kampung Flory sebagai nominator.
Sudarningsih lantas mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat di Sleman, pelaku wisata, dan stakeholder yang telah memberi dukungan atas raihan piala ini.
"Tanpa bantuan vote SMS dari semua pendukung, mustahil Kampung Flory dapat meraih kejuaraan ini," ungkap Sudarningsih.
Ia pun berharap, tingkat kunjungan ke Kampung Flory makin hari makin meningkat dan keikutsertaan kejuaraan API dapat terus digiatkan.
API 2019 merupakan kali keempat ajang apresiasi pariwisata terpopuler Indonesia ini digelar.
Baca Juga: Gempa 6,4 SR Guncang Albania, Sejumlah Bangunan Hancur
Pada 2016 Pemkab Sleman belum ikut berpartisipasi. Namun pada tahun berikutnya, untuk kali pertama Pemkab Sleman ikut serta dan langsung mendapat juara 1 kategori objek wisata terbaru terpopuler, yaitu Tebing Breksi.
Berita Terkait
-
2024 Kemitraan Co-Branding Wonderful Indonesia Meningkatkan Citra Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia
-
Dongkrak Industri Perfilman, Kemenparekraf Dukung Gelaran Workshop Fesbul di Padang
-
Fujifilm dan GoVirtual Kembangkan Teknologi AI Lewat Fitur Canggih Ini
-
Sandiaga Uno Benarkan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Dipisah
-
Spill Tipis-tipis Sandiaga Uno, Kemenparekraf Dipisah: Usulan Para Pelaku
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
Pilihan
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
-
Kami Bisa Kalah Lebih Banyak: Bellingham Ungkap Dominasi Arsenal atas Real Madrid
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
Terkini
-
Jogja Hadapi Lonjakan Sampah Pasca Lebaran, Ini Strategi Pemkot Atasi Tumpukan
-
Revitalisasi Stasiun Lempuyangan Diprotes, KAI Ungkap Alasan di Balik Penggusuran Warga
-
Soal Rencana Sekolah Rakyat, Wali Kota Yogyakarta Pertimbangkan Kolaborasi Bersama Tamansiswa
-
Solusi Anti Pesing Malioboro, Wali Kota Jogja Cari Cara Antisipasi Terbaik
-
Praktisi UGM Rilis 2 E-Book Kehumasan: Solusi Jitu Hadapi Krisis Komunikasi di Era Digital