SuaraJogja.id - Sebuah mobil tersangkut di pembatas jalan dalam kejadian yang dikabarkan merupakan kecelakaan tunggal di Kabupaten Bantul, DIY, Selasa (10/12/2019).
Lokasi kecelakaan disebutkan berada di Jalan Bantul, di sebelah utara perempatan Klodran, Desa Palbapang, Kecamatan dan Kabupaten Bantul.
Seorang saksi, yang menggunakan akun atas nama Desi Pritasari, mengunggah video kejadian itu ke Facebook.
Tampak satu mobil hitam dalam posisi miring tak bisa berkutik di atas pembatas di tengah jalan. Sejumlah warga dan polisi berada di sekelilingnya, mengamankan lokasi dan mengatur lalu lintas.
Baca Juga: Kolaborasi dengan Tiga Band, Rowman Bantah Band Ungu Sepi Job
Desi pun memperingatkan warganet untuk berhati-hati jika melintas di lokasi kejadian karena, kata dia, pembatas jalan tersebut baru dibuat.
"Hati-hati ya yang lewat Jalan Bantul, tepatnya perempatan Klodran ke utara, karena sekarang pembatas jalannya ada di tengah mungkin yang enggak hafal enggak tahu ada perubahan jalan. Barusan ada mobil nyangkut di pembatas," terangnya.
Selain itu, menurut dia, minimnya penerangan dan lampu peringatan mendekati area proyek juga menjadi faktor yang bisa mencelakai pengguna jalan.
"Menurut saya minim penerangan juga dan tidak ada lampu peringatan," tutupnya.
Pendapat ini pun didukung warganet lainnya. Banyak yang mengeluh soal tak adanya PJU maupun rambu-rambu peringatan di lokasi.
Baca Juga: 5 Smartphone Rp 1 Jutaan Punya Baterai Jumbo Terbaik Desember 2019
"Betul harusnya ada lampu yang di ujung pembatas. Enggak hujan saja enggak kelihatan, apalagi kalau hujan. Semoga segera dievaluasi lagi biar enggak ada yang celaka," komentar Prasetyo Tri.
"Emang gelap banget. Harusnya dikasih lampu biar kelihatan kalau ada proyek," jelas Holand Fitri Korra.
"Memang benar minim penerangan. Setiap mengantar dagangan ke pasar Bantul malah mending lewat dalam desa malah terang," ungkap Alvindo Anna.
Berita Terkait
-
Aldi Satya Mahendra Sekolah di Mana? Cetak Sejarah Pembalap RI Pertama Juarai WorldSSP300
-
MAN 2 Bantul Meriahkan Expo Kemandirian Pesantren di UIN Sunan Kalijaga
-
Seru! MAN 2 Bantul Sukses Gelar Penerimaan Tamu Ambalan 2024
-
Langsung Kunjungi DPRD DIY, Siswa MAN 2 Bantul Belajar Demokrasi
-
Berkah MK hingga Langkah Besar Wahyu Anggoro Hadi untuk Bantul
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
Sirekap di Jogja Sempat Bermasalah, Petugas Tak Bisa Unggah Data TPS
-
KDRT Tinggi di Gamping, Pemkab Sleman Luncurkan Layanan Konseling Keliling
-
Korban Laka Tunggal di DAM Cangkring Bertambah, Ini Identitasnya
-
Turun Dibanding 2020 hingga 10 Persen, KPU Ungkap Alasan Partisipasi Pemilu Berkurang
-
Miris, Pelajar Kelas 10 Sebuah SMK di Gunungkidul Dicabuli Ayah Tirinya Berulang Kali