SuaraJogja.id - Suasana Stasiun Yogyakarta, yang juga tenar disebut Stasiun Tugu Jogja, kini makin diperindah, salah satunya dengan pemanfaatan bantalan rel kayu bekas untuk ornamen di taman.
"Kami manfaatkaan menjadi pagar taman. Di setiap bantalan rel itu ditempatkan pot berisi tanaman. Harapannya, suasana di lingkungan stasiun semakin asri dan indah," kata Manajer Humas PT KAI Daerah Operasi (Daop) 6 Yogyakarta Eko Budiyanto di Yogyakarta, Kamis (12/12/2019).
Eko mengatakan, bantalan rel kayu tersebut tidak bisa dimusnahkan karena merupakan barang milik negara, sehingga hanya bisa disimpan.
"Jika disimpan terus menerus, maka kondisi bantalan kayu ini akan rusak. Oleh karenanya, lebih baik dimanfaatkan untuk kebutuhan lain," kata Eko, dikutip dari Antara.
Apalagi, ia menambahkan, pemanfaatan ini dapat meningkatkan nilau guna bantalan kayu, yang selama ini hanya dibiarkan menumpuk setelah tak terpakai lagi.
Ia menambahkan, program pemanfaatan bantalan rel kayu bekas ini tidak hanya akan dilakukan di Stasiun Tugu Yogyakarta saja, tetapi juga di stasiun lain di wilayah kerja PT KAI Daop 6 Yogyakarta.
Upaya memperindah suasana di kawasan Stasiun Tugu sendiri tak hanya dilakukan dengan menambahkan taman, melainkan juga penataan jalur pedestrian, seperti di sepanjang pintu sisi selatan atau di Jalan Pasar Kembang.
Trotoar dari Stasiun Tugu Jogja tersebut langsung terhubung ke Malioboro, destinasi utama wisata di Kota Jogja. Tak hanya itu, Jalan Pasar Kembang, yang dekat dengan Malioboro dan Stasiun Tugu, juga sudah diberi marka biku-biku, yang berarti daerah larangan parkir.
"Kondisi trotaor sudah bagus. Kami di Daop 6 Yogyakarta tidak hanya ingin fokus pada peningkatan sisi pelayanan saja, tetapi juga meningkatkan suasana stasiun agar nyaman. Sesuai slogan Yogyakarta berhati nyaman,” ujar Eko.
Baca Juga: Aokigahara, Hutan Bunuh Diri yang Cantik Jadi Spot Selfie
Menurut Eko, upaya tersebut dilakukan untuk turut mempercantik Yogyakarta, yang selama ini dikenal sebagai tujuan wisata. Terlebih, stasiun adalah salah satu pintu masuk bagi wisatawan, sehingga penting untuk menjaga keindahan wajahnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pemain Keturunan Rp260,7 Miliar Bawa Kabar Baik Setelah Mauro Zijlstra Proses Naturalisasi
- 4 Link Video Syur Andini Permata Bareng Bocil Masih Diburu, Benarkah Adik Kandung?
- 41 Kode Redeem FF Terbaru 10 Juli: Ada Skin MP40, Diamond, dan Bundle Keren
- 4 Rekomendasi Sepatu Running Adidas Rp500 Ribuan, Favorit Pelari Pemula
- Eks Petinggi AFF Ramal Timnas Indonesia: Suatu Hari Tidak Ada Pemain Keturunan yang Mau Datang
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Prediksi Oxford United vs Port FC: Adu Performa Ciamik di Final Ideal Piala Presiden 2025
-
Ole Romeny Kena Tekel Paling Horor Sepanjang Kariernya, Pelatih Oxford United: Terlambat...
-
Amran Sebut Produsen Beras Oplosan Buat Daya Beli Masyarakat Lemah
-
Mentan Bongkar Borok Produsen Beras Oplosan! Wilmar, Food Station, Japfa Hingga Alfamidi Terseret?
Terkini
-
UMKM Kota Batu Tangguh dan Inovatif Berkat Dukungan Klasterkuhidupku BRI
-
443 Juta Transaksi: Bukti Peran Strategis AgenBRILink untuk BRI
-
Jebakan Maut di Flyover, Pengendara Motor Jadi Korban Senar Layangan! Polisi: Ini Ancaman Berbahaya
-
Gula Diabetasol, Gula Rendah Kalori
-
Angka Kecelakaan di Jogja Turun, Polisi Bongkar 'Dosa' Utama Pengendara yang Bikin Celaka