SuaraJogja.id - Dinas Perhubungan (Dishub) Sleman mulai mendata titik-titik rawan kemacetan yang akan muncul pada masa libur Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 (Nataru).
Kasi Angkutan dan Terminal Dinas Perhubungan (Dishub) Sleman Tetty Tamiyati mengungkapkan, titik rawan kemacetan tersebar di lima ruas jalur jalan Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan didominasi jalan nasional.
"Mulai dari ruas Yogyakarta-Tempel, Ringroad Barat, Yogyakarta-Wates, Ringroad Utara, ruas Yogyakarta-Prambanan," ujarnya, mengutip pemetaan dalam dokumen Rencana Operasi Penyelenggaraan Angkutan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 di DIY, Jumat (13/12/2019). Berikut detailnya:
- Yogyakarta-Tempel: Simpang empat Palbapang (Tempel), simpang empat Beran/Wadas, simpang Denggung, simpang empat Jombor;
Ringroad Barat: simpang empat Kronggahan, simpang empat Demak Ijo, simpang empat Pelemgurih, simpang empat Gamping;
Baca Juga: Ketua Bawaslu RI Pantau Seleksi Calon Panwascam, Server Down se-Jawa Barat
Yogyakarta-Wates: pasar Gamping, pasar hewan Gamping;
Ringroad Utara: simpang empat Monjali, simpang empat Kentungan, simpang empat Gejayang, simpang empat Condong Catur;
Yogyakarta-Prambanan: simpang tiga Janti, simpang tiga Maguwoharjo, simpang tiga Bandara Adisutjipto, simpang tiga Raden Ronggo, simpang empat Kalasan, simpang tiga Prambanan.
Tetty lantas berharap, para pengendara memahami bahwa jalan nasional tidak boleh menjadi lokasi parkir. Pasalnya, yang selama ini kerap terjadi, sisi jalan nasional dipakai untuk lahan parkir.
"Apalagi hotel, hotel [di pinggir jalan] ada tiga bus saja yang parkir sudah memenuhi badan jalan. Padahal jalan nasional tidak boleh [jadi lokasi] parkir. Kami harap kendaraan tamu cukup drop off, nanti bisa cari parkir," ungkapnya.
Baca Juga: Akhirnya, Underpass Kentungan Dibuka Libur Nataru Nanti
Untuk mencegah kemacetan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman juga tidak memusatkan perayaan Tahun Baru di satu titik, melainkan menyebar di sejumlah lokasi.
Berita Terkait
-
Awas! 24 Lokasi Rawan Macet dan Kecelakaan Jalur Pantura untuk Mudik Lebaran 2025
-
Titik Rawan Kecelakaan di Jawa Barat, Pemudik Wajib Waspada Jika Melintas
-
Jangan Sampai Terjebak! Ini Peta Rawan Macet dan Kecelakaan Tol Trans Jawa Mudik 2025
-
Daftar Rute Alternatif Jalur Puncak Jika Cianjur Ditutup saat Libur Tahun Baru
-
Libur Nataru, 2,9 Juta Orang Naik Kereta Jarak Jauh
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Rekrutmen Guru Sekolah Rakyat Sudah Dibuka? Simak Syarat dan Kualifikasinya
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
Pilihan
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
Terkini
-
Peringatan Dini BMKG Terbukti, Sleman Porak Poranda Diterjang Angin Kencang
-
Sultan HB X Angkat Bicara, Polemik Penggusuran Warga Lempuyangan Dibawa ke Keraton
-
Konten Kreator TikTok Tantang Leluhur Demi Viral? Keraton Yogyakarta Meradang
-
'Saya Hidupkan Semua!' Wali Kota Jogja Kerahkan 10 Mesin untuk Tangani 300 Ton Sampah Per Hari
-
Curhat Petani Gulurejo, Ladang Terendam, Harapan Pupus Akibat Sungai Mendangkal