SuaraJogja.id - Seorang mahasiswi di Yogyakarta yang menjadi korban pelecehan seksual di dalam bus tak melanjutkan laporannya ke pihak berwenang. Masalah tersebut pun diselesaikan secara damai dengan surat kesepakatan antara pihak PO Bus, pelaku, dan korban, supaya pelaku tak mengulangi perbuatannya.
Hal tersebut diungkapkan Kasub Sektor Terminal Giwangan Iptu Maslani saat ditemui SuaraJogja.id, Senin (27/1/2020).
"Kejadian itu [pelecehan seksual] bukan terjadi di terminal Giwangan, kejadiannya di wilayah Sawit, Boyolali. Hanya saja saat bus berhenti di terminal, korban melaporkan ke pihak aparat. Lalu kami mediasi dan pelaku serta korban memilih menyelesaikan dengan cara damai," ungkap Maslani.
Ia membeberkan, karena sudah dilaporkan, pihak aparat mengajak korban untuk meneruskan kasus tersebut ke kepolisian wilayah Boyolali. Namun, korban tak berkenan memproses kasusnya.
Baca Juga: Kobe Bryant Tewas Kecelakaan Helikopter, Air Mata LeBron James Tumpah
"Kami sudah mengajak untuk meneruskan laporan ke Polsek atau Polres Boyolali, karena TKP berada di sana [Sawit, Boyolali]. Namun pihak korban enggan melanjutkan," tutur Maslani.
Maslani menjelaskan, alasan korban tak memproses kasus lantaran tengah disibukkan kegiatan kampus, sehingga korban hanya meminta surat kesepakatan dengan pelaku, yang diketahui sebagai buruh lepas di Bus Sugeng Rahayu (SR).
"Kami mediasi sebelumnya setelah korban dan pelaku ini datang ke pos polisi. Karena kejadian di Sawit, seharusnya laporan dibuat di wilayah Boyolali. Namun, pihak korban menolak, dan [pelecehan] diselesaikan dengan perjanjian terhadap pelaku, korban, dan pihak bus," terangnya.
Koordinator Satuan Pelayanan (Korsapel) Terminal Tipe A Giwangan Yogyakarta Bekti Zunanta menjelaskan, pihak terminal hanya bisa mengamankan seorang oknum warga yang berbuat kejahatan.
"Pihak terminal hanya bisa mengamankan oknum-oknum itu. Jika memberi sanksi bukan ranah pihak kami. Hal itu dilakukan ke pihak aparat, sehingga pos polisi Terminal Giwangan yang memiliki kewenangan, untuk diteruskan ke polsek atau polres," jelasnya.
Baca Juga: Real Madrid Kini Ada di Puncak Lewati Barcelona, Zidane Ogah Terlena
Sebelumya diberitakan, pelecehan seksual yang menimpa seorang mahasiswi terjadi di dalam bus Sugeng Rahayu (SR), yang kemudian berhenti di Terminal Giwangan, Yogyakarta, Minggu (26/1/2020). Pelaku, berinisal A (50), sempat akan diamuk massa lantaran perbuatan tercelanya. Namun, pihak terminal langsung mengamankan dia dan membawanya ke pos polisi terminal setempat.
Berita Terkait
-
Sosok Istri Kapolres Ngada yang Terjerat Dugaan Pelecehan Seksual Anak
-
Mengenal Child Grooming, Kekerasan Seksual Terhadap Anak yang Menyeret Aktor Kim Soo Hyun
-
Polisi Predator Anak: Kapolres Ngada Diduga Cabuli 3 Bocah, Video Disebar Online!
-
Taeil dan Dua Pelaku Lainnya Resmi Didakwa Kasus Dugaan Pelecehan Seksual
-
Mahasiswi Magang Diduga Dilecehkan di PN Sukabumi, Tim Khusus Dibentuk
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
Pilihan
-
Biasa Blak-blakan, Ahok Takut Bicara soal BBM Oplosan Pertamina: Ada yang Saya Enggak Bisa Ngomong
-
Catat Lur! Kedubes Kerajaan Arab Saudi dan Pemkot Solo Akan Gelar Buka Bersama Sepanjang 2,7 Kilometer
-
BYD M6 dan Denza D9 Jadi Mobil Listrik Terlaris di Indonesia pada Februari
-
Tiga Seksi Tol Akses IKN Ditargetkan Rampung 2027, Ini Rinciannya
-
7 Rekomendasi HP 5G Murah Mulai Rp 2 Jutaan Terbaru Maret 2025
Terkini
-
Rayakan 270 Tahun Berdirinya DIY, Ratusan Sekolah di Jogja Nabuh Gamelan Serempak
-
Luas Masa Tanam Kedua Turun Drastis, Dinas Pertanian Gunungkidul Sebut Karena Persoalan Air
-
Apresiasi Pemberian Bonus Hari Raya ke Ojol dan Kurir Online, Pakar UGM Soroti Soal Pengawasan Regulasi
-
Polisi Temukan Terduga Pelaku Pembakaran Gerbong KA di Stasiun Yogyakarta, Ini Motifnya
-
Terungkap! Satpam Salah Satu SMA di Sleman Terlibat Jaringan Penyuplai Senpi ke KKB