SuaraJogja.id - Makin merebaknya wabah Coronavirus Disease yang mulai terjadi sejak 2019 (COVID-19) memerlukan sejumlah langkah antisipasi dari masing-masing individu supaya penyebarannya lebih terkontrol dan tak meluas. Untuk itu, Universitas Gadjah Mada (UGM) mengeluarkan sejumlah imbauan melalui Surat Edaran Nomor 1285/UN1.P/SET-SR/TR/2020 tentang Kewaspadaan Dini Terkait COVID-19.
Dalam surat edaran tersebut, UGM memberikan lima imbauan bagi seluruh sivitas demi menghindari kejadian yang tak diinginkan selama wabah COVID-19. Pertama, UGM mengimbau supaya perjalanan ke luar negeri yang tidak darurat ditunda, apalagi di negara-negara terdampak COVID-19.
Selain itu, seluruh sivitas UGM yang baru saja melakukan perjalanan ke luar negeri diimbau untuk membatasi interaksi (self isolation) dengan orang lain selama 14 hari sejak kepulangan ke Indonesia. Jika selama 14 tersebut ada gelaja demam, batuk, pilek, sesak, dan lainnya, sivitas UGM diminta segera periksa ke poli paru RSUP dr Sardjito, kemudian mengirimkan hasil check-up ke email kelembagaan@ugm.ac.id.
Di poin ketiga, dalam surat edaran yang ditanda tangani Rektor UGM Panut Mulyono itu, sivitas UGM perlu menerapkan perilaku hidup sehat, seperti sering mencuci tangan dengan sabun, alcohol based hand rub, atau hand sanitizer; mengonsumsi makanan sehat untuk meningkatkan daya tahan tubuh' dan meminimalkan kegiatan di keramaian yang kurang diperlukan.
Di samping itu, melindungi diri dan lingkungan dengan memakai masker juga dinilai penting untuk mengantisipasi penyebaran COVID-19, sama seperti mengurangi interaksi dengan orang lain yang mengalami gejala-gejala influenza.
Terakhir, menurut surat edaran tertanggal 28 Februari 2020 itu, sivitas UGM diimbau menyebarkan informasi kesehatan tanpa membuat panik, menyediakan fasilitas cuci tangan dengan sabun di setiap ruangan yang strategis, serta membuatn ketntuan supaya cleaning service lebih sering membersihkan tempat-tempat yang sering dipegang tangan dengan disinfektan.
Berita Terkait
-
Kemenkes Soal 6 Kota Zona Kuning Corona: Itu Hoaks!
-
Diklaim Negatif Covid-19, 188 WNI di Sebaru Bebas Berenang
-
Dubes Indonesia Beberkan Cara Pemerintah Korea Selatan Tangani Corona
-
Kenapa Bagi Pemerintah Indonesia Virus Corona soal Ekonomi Melulu?
-
Malaysia Umumkan Pasien Baru Corona, Salah Satunya Habis dari Indonesia
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Anak Mantan Bupati Sleman Ikut Terseret Kasus Korupsi, Kejaksaan Buka Suara Soal Peran Raudi Akmal
-
Imbas Jembatan Kewek Ditutup, Polisi Siapkan Skema Dua Arah di Sekitar Gramedia-Bethesda
-
Lambat Tangani Korban, Muhammadiyah Desak Prabowo Tetapkan Status Bencana Nasional Sumatera
-
Kasus Korupsi Hibah Pariwisata Sleman, Dakwaan JPU Dinilai Belum Singgung Peran Harda Kiswaya
-
Kocak! Study Tour ke Kantor Polisi, Murid TK Ini Malah Diajarin Bentrok