SuaraJogja.id - Sebuah pos polisi Satlantas Polres Sleman di Kentungan dirusak oleh orang tak dikenal. Kejadian tersebut diduga terjadi sekitar pukul 06.00 WIB.
Kapolres Sleman, AKBP Rizky Ferdiansyah membenarkan bahwa terjadi pengrusakan di wilayah hukum Polres Sleman.
"Benar, peristiwa salah satu pos polisi di Kentungan dirusak orang," terang Rizky kepada suarajogja.id, saat ditemui di Mapolres Sleman, Selasa (10/3/2020).
Rizky meenjelaskan, petugas kepolisian langsung mengejar terduga pelaku dan saat ini telah mengamankan yang bersangkutan. Sebuah motor bernomor polisi B 4849 TUS juga telah diamankan.
Baca Juga: Korban yang Ditabrak Bus TransJakarta Ternyata Istri Irjen Boy Rafli
"Saat ini (terduga pelaku) sudah kami amankan. Sekarang tengah kami dalami," kata Rizky.
Pihaknya menduga perusakan sendiri dilakukan dengan melempar batu. Selain itu kepolisian memprediksi terduga pelaku juga merusak kaca pos polisi saat mengendarai motor.
"Yang pasti pelaku ini merusak dengan sebuah batu sambil naik motor," ujar Rizky.
Pihaknya menduga perusakan sendiri dilakukan dengan melempar batu. Selain itu kepolisian memprediksi terduga pelaku juga merusak kaca pos polisi saat mengendarai motor.
"Yang pasti pelaku ini merusak dengan sebuah batu sambil naik motor," ujar Rizky.
Baca Juga: RSPI Sulianti Saroso Obati Pasien Corona dengan Konten Video
Ia juga menjelaskan, terduga pelaku berinisial SH (24) yang saat ini masih berstatus mahasiswa semester 10.
"Setelah diperiksa, dia ini masih kuliah semester 10. Masih kami dalami lebih lanjut," terang Rizky.
Pos Polisi yang dirusak pelaku adalah pos yang terletak di Jalan Ring Road Utara, tepatnya di sisi selatan underpass. Kejadian sendiri terjadi pukul 06.00 wib.
Sejumlah petugas kepolisian dari Inafis Polres Sleman saat ini telah melakukan olah TKP. Terdapat dua bekas pecahan kaca yang diakibatkan lemparan batu. Kepolisian melaporkan aksi perusakan tersebut tidak memakan korban.
Berita Terkait
-
Kumpulan Aksi Kriminalitas Selama Lebaran di Jakarta, Maling Emas hingga Preman Minta Jatah
-
Ramai 'Kabur Aja Dulu', Ini 7 Negara dengan Tingkat Kriminalitas Rendah: Ada Asia Tenggara
-
Transformasi Red Hook: Dari Sarang Kejahatan Hingga Tujuan Wisata?
-
Narkoba, Pemicu Spiral Kekerasan: Kasus Padang Pariaman dan Dampak Luasnya
-
Ulasan Buku 'The Chef'; Kisah Kriminalitas yang Terjadi dalam Dunia Kuliner
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Jawaban Menohok Anak Bungsu Ruben Onsu Kala Sarwendah Diserang di Siaran Langsung
Pilihan
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
Terkini
-
Peringatan Dini BMKG Terbukti, Sleman Porak Poranda Diterjang Angin Kencang
-
Sultan HB X Angkat Bicara, Polemik Penggusuran Warga Lempuyangan Dibawa ke Keraton
-
Konten Kreator TikTok Tantang Leluhur Demi Viral? Keraton Yogyakarta Meradang
-
'Saya Hidupkan Semua!' Wali Kota Jogja Kerahkan 10 Mesin untuk Tangani 300 Ton Sampah Per Hari
-
Curhat Petani Gulurejo, Ladang Terendam, Harapan Pupus Akibat Sungai Mendangkal