SuaraJogja.id - Sejumlah saksi mata yang melihat kecelakaan beruntun di Jalan Godean Kilometer 10, Sidoagung, Godean, Sleman, Kamis (12/3/2020) siang,mengatakan kejadian tersebut sangat mencekam. Pasalnya satu dari lima korban terseret hingga masuk ke dalam kolong mobil.
Penjual Serabi di sekitar lokasi kejadian, Siti Ramadhani (34) menjelaskan, kecelakaan terjadi sekitar pukul 12.00 WIB. Suara keras tabrakan serta teriakan warga membuat suasana berubah mencekam.
"Awalnya masyarakat beraktivitas seperti biasa, ada yang berjualan, membeli makanan dan lalu lalang di jalan ini. Saya yang masih membuat serabi dikagetkan dengan suara keras dari arah timur, tiba-tiba mobil Luxio menabrak sejumlah orang dan pembatas beton serta menyeret dua orang pengendara motor," kata Siti ditemui di tempat jualannya, Jumat (13/3/2020).
Salah seorang korban berjenis kelamin laki-laki terseret sekitar dua meter dari depan tempat lembaga bimbingan Smartgama, korban tersebut bahkan sampai masuk ke kolong mobil.
"Mengetahui itu mendadak aktivitas warga terhenti. Lalu suara teriakan meminta tolong terdengar dan warga langsung mengerubungi mobil yang sudah ringsek di bagian depan. Saya melihat sendiri pengendara itu sampai masuk ke dalam kolong mobil," katanya.
Siti menjelaskan, kondisi lalu lintas langsung macet total. Warga dan sejumlah pegawai toko keluar membantu korban yang berada di bawah mobil.
"Mereka langsung mencari cara untuk mengeluarkan korban. Tapi saya hanya melihat dari jauh karena takut korban tewas di tempat," katanya.
Salah seorang pegawai bengkel motor, Munir menjelaskan bahwa korban yang berada di kolong mobil meringis kesakitan.
"Korban laki-laki itu masih sadar, dia bilang pahanya patah. Akhirnya beberapa orang meminta dikirim ambulan dan sebagain orang berupaya menolong korban," jelasnya.
Baca Juga: Kata Ketua DMI Jusuf Kalla soal Pencegahan Corona di Masjid
Posisi mobil yang juga melindas sepeda motor korban, kata Munir kemudian diangkat warga secara bersama-sama. Korban yang masih berada di kolong di tarik dan diamankan di seberang jalan.
"Ada sekitar 10 orang yang berusah memiringkan mobil untuk menarik motor dan korban. Untung korban masih hidup dan langsung dilarikan ke RS At-Turors Al Islamy," katanya.
Pantauan SuaraJogja.id, di lokasi kejadian masih terlihat jelas kerusakan aspal akibat kecelakaan. Sebuah pembatas dari beton di sisi utara juga rusak. Diduga, beton tersebut dihantam mobil dari arah timur ke barat.
Sebelumnya diberitakan, Satu unit kendaraan minibus Daihatsu Luxio bernopol AB 1508 IG yang dikendarai oleh Tri Ratna Pujiastutiningsih (54) menabrak 5 motor sekaligus di Jalan Godean. Kejadian sendiri terjadi sekitar pukul 12.00 WIB, Kamis (12/3/2020).
Berita Terkait
-
Emak-emak Kendarai Minibus, Tabrak Lima Motor Secara Beruntun
-
5 Best Otomotif Pagi: Kisah Seram Motoran Alitt, Laka Lantas Momota
-
HDCI Tegaskan Harley-Davidson Laka Lantas Bogor Bukan Anggotanya
-
Harley-Davidson Tabrak Pejalan di Bogor, Begini Perkembangannya
-
5 Hits Otomotif Akhir Pekan: Heboh Harley-Davidson, Ajakan Mitsubishi
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
Terkini
-
Erix Soekamti, dari Panggung Musik ke Lapangan Padel: Gebrakan Baru untuk Olahraga Jogja?
-
Penganiayaan Santri Putri: Pondok Klaim Sudah Tangani Sesuai Prosedur, Tapi Keluarga Korban Tak Terima
-
Santri Diduga Dianiaya di Ponpes Sleman, Orang Tua Kecewa dan Lapor Polisi Usai Dianggap Bertengkar
-
Koperasi Sleman Siap Saingi Minimarket? Ini Jurus Ampuh Tingkatkan Daya Saing
-
Disperindag Sleman Ungkap Penyebab Harga Beras Naik: Bukan Hanya Soal Stok