Scroll untuk membaca artikel
M Nurhadi | Muhammad Ilham Baktora
Jum'at, 13 Maret 2020 | 10:33 WIB
Lokasi kecelakaan beruntun yang melibatkan satu mobil dan lima kendaraan motor di Jalan Godean KM 10, Sidoagung, Godean, Sleman, Jumat (13/3/2020). [Suarajogja.id / M Ilham Baktora]

SuaraJogja.id - Sejumlah saksi mata yang melihat kecelakaan beruntun di Jalan Godean Kilometer 10, Sidoagung, Godean, Sleman, Kamis (12/3/2020) siang,mengatakan kejadian tersebut sangat mencekam. Pasalnya satu dari lima korban terseret hingga masuk ke dalam kolong mobil.

Penjual Serabi di sekitar lokasi kejadian, Siti Ramadhani (34) menjelaskan, kecelakaan terjadi sekitar pukul 12.00 WIB. Suara keras tabrakan serta teriakan warga membuat suasana berubah mencekam.

"Awalnya masyarakat beraktivitas seperti biasa, ada yang berjualan, membeli makanan dan lalu lalang di jalan ini. Saya yang masih membuat serabi dikagetkan dengan suara keras dari arah timur, tiba-tiba mobil Luxio menabrak sejumlah orang dan pembatas beton serta menyeret dua orang pengendara motor," kata Siti ditemui di tempat jualannya, Jumat (13/3/2020).

Salah seorang korban berjenis kelamin laki-laki terseret sekitar dua meter dari depan tempat lembaga bimbingan Smartgama, korban tersebut bahkan sampai masuk ke kolong mobil.

Baca Juga: Kata Ketua DMI Jusuf Kalla soal Pencegahan Corona di Masjid

"Mengetahui itu mendadak aktivitas warga terhenti. Lalu suara teriakan meminta tolong terdengar dan warga langsung mengerubungi mobil yang sudah ringsek di bagian depan. Saya melihat sendiri pengendara itu sampai masuk ke dalam kolong mobil," katanya.

Siti menjelaskan, kondisi lalu lintas langsung macet total. Warga dan sejumlah pegawai toko keluar membantu korban yang berada di bawah mobil.

"Mereka langsung mencari cara untuk mengeluarkan korban. Tapi saya hanya melihat dari jauh karena takut korban tewas di tempat," katanya.

Salah seorang pegawai bengkel motor, Munir menjelaskan bahwa korban yang berada di kolong mobil meringis kesakitan.

"Korban laki-laki itu masih sadar, dia bilang pahanya patah. Akhirnya beberapa orang meminta dikirim ambulan dan sebagain orang berupaya menolong korban," jelasnya.

Baca Juga: Ayu Azhari Dukung Anak Tetap Berkarya di Tengah Wabah Corona

Posisi mobil yang juga melindas sepeda motor korban, kata Munir kemudian diangkat warga secara bersama-sama. Korban yang masih berada di kolong di tarik dan diamankan di seberang jalan.

Load More