"Biasanya kami pulang atau tutup lapak jam 21.00 WIB karena pengunjungnya sedikit jadi tutupnya lebih cepat," tambah dia.
Narsih juga membandingkan suasana di lantai satu pasar setempat. Menurutnya di lantai satu masih banyak lapak yang buka. Hal itu mengingat lokasi yang strategis dimana pembeli masuk dari lantai satu.
"Beberapa (kios) memang sengaja tutup. Biasanya pakaian dan aksesoris pernikahan. Tapi pedagang baju, tas, sendal dan batik masih banyak yang buka. Karena kan lokasinya bagus, pembeli datang langsung masuk ke lantai satu. Jikapun ke lantai dua mungkin hanya jalan-jalan belum tentu membeli," ungkap dia.
Baca Juga: Sopir Taksi, Opang dan Ojol Harap Tenang! Cicilan Dilonggarkan 1 Tahun
Berita Terkait
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Momen Pilkada, Harga Emas Antam Langsung Melonjak
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
Terkini
-
Bangga Tapi Was-Was, PSS Lepas Hokky Caraka ke Timnas di Tengah Tren Negatif
-
Pelajar Asal Bantul Temukan Bayi Menangis di Bawah Jembatan, Polisi Buru Orangtuanya
-
Saling Lapor Jelang Coblosan di Pilkada Sleman, Dugaan Money Politic hingga Kampanye saat Masa Tenang
-
Nasib Mary Jane: Komnas Perempuan Desak Pemerintah Perhatikan Hak-Hak Perempuan Rentan
-
3,9 Juta Penumpang Nikmati KA Subsidi, Libur Nataru Diprediksi Melonjak