SuaraJogja.id - Nasib lima tersangka pengedar obat-obatan terlarang dan narkotika terancam mendekap di balik jeruji besi. Pasalnya Kepolisian Daerah (Polda) DIY berhasil menangkap pelaku sebelum diedarkan, Selasa (24/3/2020).
Wakil Dires Narkoba, Polda DIY, AKBP Bakti Andriyono menjelaskan, lima tersangka berinisial M (23), GRT (55), B (31), V (27) dan C (28) ditangkap di lokasi yang berbeda-beda.
"Mendapat laporan warga serta hasil penyelidikan petugas polisi, kami mengincar dan berhasil menangkap lima tersangka ini," kata Bakti dari rilis yang dibagikan kepada wartawan, Selasa (24/3/2020).
Pihaknya membeberkan, salah satu tersangka, yakni M berhasil diringkus petugas kepolisian di wilayah Sembego, Kelurahan Maguwoharjo, Kecamatan Depok, Sleman.
Baca Juga: Sebut Jokowi Kena Corona, Kakek-kakek di Sumbar Diangkut ke Jakarta
"Ada tiga laporan kasus narkoba ini. Pertama tersangka M diketahui berada di Wilayah Sembego. Tersangka kami tangkap dengan Barang bukti sebuah botol berisi 290 butir berwarna putih simbol Y, tujuh botol masing-masing berisi 1.000 butir berwarna putih simbol Y, dan 18 plastik klip masing-masing berisi 10 butir pil warna putih simbol Y," jelas dia.
Bakti melanjutkan, masuknya laporan kedua terkait penyalahgunaan obat-obatan terlarang menjadi target polisi untuk meringkus GRT.
"Setelah kami telusuri, pelaku kami amankan di depan toko Bali Jalan Kesehatan, Sendowo, Kelurahan Sinduadi , Kecamatan Mlati, Sleman," tuturnya.
Dari tangan GRT, lanjut Bakti, pihaknya mengamankan satu paket kardus warna coklat berisi 100 butir pil Mersi Riklona Clonazepam berukuran 2 mg.
Laporan kasus ketiga, polisi berhasil menangkap tiga tersangka sekaligus. Bakti menuturkan jika pelaku diringkus di sebuah Homestay yang berada di Jalan Monjali, Kecamatan Mlati, Sleman.
Baca Juga: Langgar Aturan Selama Libur, Pemain PSIS Bakal Kena Sanksi
"Tersangka inisial B terbukti menyimpan satu plastik klip berisi sabu berat 0,31 gram, dua bungkus plastik klip berisi sabu seberat 0,56 gram, satu bungkus plastik klip berisi sabu sabu berat 0,53 gram dan 1 butir pil ekstasi," jelas dia.
Dua tersangka V dan C berhasil ditangkap dan polisi mengamankan barang bukti berupa lima bungkus plastik klip berisi sabu seberat 2,37 gram, satu bungkus plastik klip berisi tiga butir dan 1/4 butir pil Inex, serta satu plastik klip berisi sabu seberat 2,88 gram.
Atas tindakannya tersebut, kelima tersangka dijerat pasal 96 undang-undang RI Nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan serta pasal 62 UU RI No. 5 tahun 1997 tentang Psikotropika.
"Maka dari itu para tersangka terancam kurungan penjara lima hingga 10 tahun," kata Bakti.
Berita Terkait
-
Keajaiban di Menit Terakhir, Mary Jane Lolos dari Hukuman Mati, Kini Dipulangkan ke Filipina
-
Mary Jane Veloso Akan Pulang ke Filipina, Ibunya Malah Khawatir: Lebih Baik Tetap di Indonesia!
-
Sosok Robby Adriansyah, Petugas Lapas Tanjung Raja yang Dimutasi Usai Viralkan Napi Pesta Narkoba
-
Miliaran Harga Narkoba yang Menjerat Mary Jane Veloso Hingga Dijerat Hukuman Mati
-
389 Kg Sabu Seharga Rp 583 Miliar Disita di Dekat Kampung Ambon, Kapolda Metro Jaya Bangga Sama Anak Buahnya
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
Ada Marselino Ferdinan! FIFA Rilis Wonderkid Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Desas-desus Shell Mau Hengkang dari RI Masih Rancu, SPBU Masih Beroperasi
-
Media Asing Soroti 9 Pemain Grade A Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, Siapa Saja?
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
Terkini
-
Sunarso Dinobatkan Sebagai The Best CEO untuk Most Expansive Sustainable Financing Activities
-
Reza Arap Diam-Diam Tolong Korban Kecelakaan di Jogja, Tanggung Semua Biaya RS
-
Sayur dan Susu masih Jadi Tantangan, Program Makan Siang Gratis di Bantul Dievaluasi
-
Bupati Sunaryanta Meradang, ASN Selingkuh yang Ia Pecat Aktif Kerja Lagi
-
Data Pemilih Disabilitas Tak Akurat, Pilkada 2024 Terancam Tak Ramah Inklusi