SuaraJogja.id - Mewabahnya virus corona di berbagai daerah di Indonesia berdampak pada lesunya perkembangan di berbagai sektor, salah satunya ekonomi.
Provinsi DI Yogyakarta sebagai salah satu daerah terdampak juga terdampak lagju ekonominya. Sejumlah pusat ekonomi baik pasar tradisional maupun modern ikut kena imbas dari virus corona.
Pandemi virus Corona Covid-19 di Indonesia yang belum menunjukkan pengurangan kasus secara signifikan menyebabkan beberapa pusat perbelanjaan mulai tidak beroperasi. Hal tersebut untuk mengantisipasi kerumunan orang yang berpotensi membuat penyebaran virus semakin besar.
Suarajogja merangkum, berikut daftar pusat perbelanjaan di Yogyakarta yang memutuskan untuk tutup sementara demi memutus rantai sebaran virus corona.
1. Transmart Mall
Sejumlah outlet yang disewa tenant di Transmart Mall se-Indonesia, termasuk Transmart Maguwo Jogja, ditutup mulai Senin (30/3/2020).
Marketing Communication Manager PT Trans Retail Indonesia Stevani Christi Sihombing menjelaskan, Transmart mengalami dampak kerugian yang cukup signifikan sejak penularan COVID-19 di Indonesia makin meluas hingga gerakan social distancing terus digalakkan.
Meski begitu, Christi menegaskan, penutupan tenant di Transmart bertujuan untuk mendukung gerakan social distancing yang disuarakan pemerintah. Ia mengkungkapkan, di Transmart Maguwo terdapat kurang lebih 15-an tenants, yang seluruhnya merupakan restoran.
"Kami menutup tenants karena mengikuti aturan pemerintah untuk social distancing," kata Christi, dihubungi SuaraJogja.id dari Yogyakarta, Senin (30/3/2020) sore.
Baca Juga: Rupiah Masih Tak Berdaya Terhadap Dolar AS Gara-gara Corona
Fasilitas Transmart yang ditutup di masa pandemi COVID-19 ini adalah bioskop, tempat bermain, dan restoran. Sementara, supermarket dan ATM center masih tetap buka.
Meski tutup, untuk mendukung social distancing, Transmart menyediakan layanan delivery atau pesan-antar barang belanjaan sejak Sabtu (28/3/2020)
2. Galeria Mall
Melansir dari akun Instagram @galeriajogja, Galeria Mall memutuskan untuk tutup sementara sejak tanggal 1 April hingga 12 April 2020.
Langkah ini diambil demi kenyamanan bersama serta mendukung upaya pemerintah dalam mencegah penyebaran virus corona (COVID-19).
Meski tutup, sejumlah tennant masih akan tetap buka dengan layanan pesan antar.
Berita Terkait
-
Dibayangi Wabah Corona, Jumlah Penumpang di Terminal Pandeglang Normal
-
Dampak Sebaran Corona, Camat Banguntanpan Perhatikan Sisi Psikologi Warga
-
Tebar Kebaikan Ditengah Corona, Bantu Driver Ojol Saat Sepi Order
-
Setelah Transmart, Dua Mall di Jogja Ini Tutup Akibat Wabah Virus Corona
-
Nasib Pedagang Bakso Keliling dan Supir Angkot Jakarta di Tengah Pandemi
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Dukung Konektivitas Sumatra Barat, BRI Masuk Sindikasi Pembiayaan Flyover Sitinjau Lauik
-
Hidup dalam Bayang Kejang, Derita Panjang Penderita Epilepsi di Tengah Layanan Terbatas
-
Rayakan Tahun Baru di MORAZEN Yogyakarta, Jelajah Cita Rasa 4 Benua dalam Satu Malam
-
Derita Berubah Asa, Jembatan Kewek Ditutup Justru Jadi Berkah Ratusan Pedagang Menara Kopi
-
BRI Perkuat Pemerataan Ekonomi Lewat AgenBRILink di Perbatasan, Seperti Muhammad Yusuf di Sebatik