SuaraJogja.id - Perkuliahan online yang dilakukan selama pandemi corona membuat mahasiswa harus menyisihkan lebih banyak pengeluaran untuk paket data internet. Untuk itu, Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) meringankan beban tersebut dengan memberikan secara cuma-cuma paket data bagi mahasiswa UNY.
Seperti tertera pada pengumuman yang diunggah Rektor UNY Sutrisna Wibawa di Instagram, ada sejumlah ketentuan tentang pemberian bantuan paket data internet itu. Yang pertama disebutkan, bantuan itu diwujudkan melakukan kerja sama antara UNY dengan tiga provider: Telkomsel, Indosat, dan XL Axiata.
Kedua, dijelaskan sistem pembayarannya, yakni provider akan mengisi paket data ke setiap nomor HP mahasiswa yang telah dikirimkan ke pihak provider, lalu UNY akan ditagih pihak provider untuk biayanya. Namun, untuk pengguna Telkomsel dan Indosat, mereka masih bisa memakai paket data gratis 30 GB Ilmupedia, yang masih berlaku sampai 17 April 2020, sebelum kemudian UNY yang akan melanjutkan tanggungan biayanya.
Di poin ketiga, ditegaskan bahwa bantuan paket data gratis ini hanya akan diberikan selama study form home (SFH) atau belajar di rumah. Terakhir, mahasiswa diminta mendaftarkan kartunya masing-masing ke https://si-c3.uny.ac.id/mhs.
Baca Juga: ICW Curiga Ada Upaya Selipkan Omnibus Law Melalui Perppu Corona
"Bantuan paket data bagi mahasiswa UNY untuk menunjang perkuliahan online," tulis akun resmi @sutrisna.wibawa, menyertai unggahannya.
Berbagai pertanyaan pun bermunculan di kolom komentar, termasuk tentang bantuan untuk pengguna selain tiga provider yang telah disebutkan di pengumuman.
"Pak kaum 3 (tri) gimana? :')," tanya @amifta_
Tak banyak penjelasan, rektor yang dikenal bersifat humoris di media sosial itu pun memberikan jawabannya.
"Ganti kartu, beli perdana murah, 5000an," tulis Sutrisna Wibawa.
Baca Juga: Imbas Virus Corona, Gaji Penggawa Pendekar Cisadane Disunat 90 Persen
Sejumlah warganet pun tertawa membacanya. Beberapa dari mereka juga menimpali balasan Sutrisna Wibawa dengan gurauan.
Berita Terkait
-
Terbongkar! Kampus Pemberi Gelar Doktor ke Raffi Ahmad Tawarkan Kuliah S3 Cuma Rp1,5 Juta?
-
Paket Data Internet Untuk Haji 2023 dari Berbagai Operator Seluler
-
9 Momen Wisuda Agatha Chelsea di Australia, Tampil Menawan Kenakan Toga Ala Luar Negeri
-
Anak Sulit Belajar? Lakukan 4 Tips ini, Dijamin Ampuh!
-
Ngakak! Nenek Suguhkan Teh Buat Dosen saat Cucu Kuliah Online, Warganet: Gimana Cara Ngasihnya
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Upaya Tekan Kasus Kemiskinan, Kulon Progo Luncurkan BPNT APBD 2025
-
Prabowo Bentuk Danantara, Tokoh Kritik Jokowi Jadi Dewas: 'Tuntut Diadili, Kok Jadi Pengawas?'
-
Cegah Antraks Masuk Bantul, Pasar Hewan dan Kandang Ternak Diawasi Ketat
-
Sita Kursi dan Meja, Satpol PP Tertibkan PKL Bandel di Kotabaru Yogyakarta
-
Tak Perlu Panik Buying jelang Ramadan, Harga Pangan di Kulon Progo Terkendali