SuaraJogja.id - Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi mengatakan, ratusan masjid yang ada di Kota Yogyakarta tidak menyelenggarakan salat tarawih selama bulan Ramadan. Hal itu menyusul imbauan pemerintah dalam upaya pencegahan penularan Covid-19, yang disebabkan virus corona.
"Yang sudah masuk ke kami, ada sekitar 400 lebih masjid di Kota Yogyakarta itu tak menyelenggarakan tarawih," kata Heroe, ditemui SuaraJogja.id di Balaikota Yogayakarta, Rabu (22/4/2020).
Sesuai imbauan Kemenag, kegiatan yang sejatinya bersinggungan di sekitar masjid, selama bulan puasa saat pandemi corona, tidak dilakukan. Sebab, potensi berkerumunnya masyarakat lebih besar dan dapat menjadi pemicu terjadinya penularan virus corona.
Dengan demikian, pihaknya meminta sejumlah masjid untuk mengimbau warga agar menyelenggarakan tarawih di rumah masing-masing.
Masjid yang biasa menyediakan pembagian takjil, kata Heroe, nantinya juga akan membagikan takjil dengan dua model. Masyarakat tidak berkumpul di dalam, tetapi mengambil takjil di luar masjid.
"Pemkot sedang mencoba mengurangi kerumunan masyarakat saat bulan puasa, termasuk pasar sore. Bahkan beberapa masjid mengganti model pembagian takjil. Pertama, takjil berada di masjid dan dibagikan kepada warga dan selanjutnya pulang ke rumah. Kedua, dari takmir nanti yang membagikan ke rumah-rumah warga sekitar masjid," terang dia.
Ia melanjutkan, pasar tiban yang biasa terselenggara di beberapa Jogja diimbau untuk tak diselenggarakan.
"Memang diimbau untuk tak menyelenggarakan kegiatan itu. Sebenarnya panitia yang biasa menggelar acara sudah sepakat tidak melakukan," katanya.
Diwawancarai terpisah, Pengurus Masjid Syuhada Kotabaru, Gondokusuman, Kota Yogyakarta Rendra Agusta menuturkan, kegiatan masjid selama Ramadan ditiadakan.
Baca Juga: Ramadan di Tengah Corona, Warga Jakarta Boleh Jualan Takjil di Depan Rumah
"Jadi untuk kegiatan Ramadan kami tidak laksanakan. Itu juga mengikuti edaran pemerintah, tapi kami tetap membagikan makanan berbuka kepada ojek online dan warga di sekitar Masjid Syuhada. Modelnya nanti take away. Minimal kami sediakan 250 bungkus per hari," kata Rendra, yang juga sebagai Pengurus Bidang Pendidikan masjid setempat.
Sementara, pengurus Masjid Gedhe Kauman Azman Latif mengungkapkan, salat tarawih tidak dilakukan selama bulan puasa. Sedangkan, tadarus dan pembagian takjil dilakukan dengan pembatasan.
"Tarawih kami tiadakan selama puasa. Jika tadarus dilakukan secara daring menggunakan aplikasi Zoom. Pembagian takjil nanti dilakukan dengan mendatangi rumah warga. Kami tetap menyediakan takjil di halaman masjid bagi musafir," kata Azman.
Berita Terkait
- 
            
              Raja Salman Akhirnya Izinkan Salat Tarawih, Hanya di 2 Masjid Suci
 - 
            
              Dinpar Bantul Imbau Masyarakat Tak Lakukan Padusan di Pantai Jelang Ramadan
 - 
            
              Ramadan Tiba, Ini 10 Ucapan yang Bisa Kamu Bagi ke Grup Keluarga
 - 
            
              Kenalkan, Firas! Penerus Bani Al-Qazzaz yang 5 Abad Jadi Muazin di Al-Aqsa
 - 
            
              Ramadan Sudah Dekat, Simak Tips agar Kulit Tetap Sehat Selama Puasa
 
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              Banjir & Longsor Mengintai: Kulon Progo Tetapkan Status Siaga Darurat, Dana Bantuan Disiapkan?
 - 
            
              Gunungkidul Genjot Pendidikan: Bupati Siapkan 'Dukungan Penuh' untuk Guru
 - 
            
              DIY Percepat Program Makan Bergizi Gratis: Regulasi Bermasalah, Relawan Jadi Sorotan
 - 
            
              Rebut Peluang Makan Bergizi Gratis: Koperasi Desa di Bantul Siap Jadi Pemasok Utama
 - 
            
              Pemda DIY Buka-bukaan Soal Aset Daerah: Giliran Hotel Mutiara 2 Malioboro Dilelang