SuaraJogja.id - Merebaknya virus corona hingga memaksa pemerintah mengeluarkan larangan mudik tahun ini memberikan dampak ekonomi yang besar bagi para pemilik usaha, tak terkecuali usaha rental mobil yang berada di Kulon Progo,
Salah seorang pemilik rental mobil di Kulon Progo, Widi, mengatakan, pandemi Covid-19 membuat pendapatannya menurun semenjak hampir dua bulan terakhir ini. Dari sekitar pertengahan Maret, pihaknya sudah mendapatkan banyak pembatalan pesanan rental mobil.
"Kalau enggak salah dari tanggal 15 Maret, sudah ada cancel-an jadwal mobil Elf, sempat kepikiran sih, semoga yang cancel ganti ke jadwal lain, tapi sehabis itu job yang lain juga mulai ikut-ikutan cancel. Ada sekitar 15 trip [kumulasi beberapa unit Elf Minibus], yang cancel terakhir tanggal 29 Maret kemarin," ujarnya saat dihubungi SuaraJogja.id, Sabtu (25/4/2020).
Dari 18 unit mobil yang dimilikinya, hanya beberapa saja yang keluar untuk disewakan dalam hitungan bulan sebelum adanya Covid-19. Widi menjelaskan, sementara untuk mobil kecil sejenis Avanza dan Xenia, masih terdapat beberapa unit yang beroperasi.
Jika Elf Minibus sudah 100% tidak bisa beroperasi, untuk mobil kecil, masih ada sekitar 25% yang beroperasi. Justru, kata Widi, mobil jenis pickup-lah yang saat ini masih berjalan dengan presentase cukup besar. Dari delapan unit Gran Max Pickup yang tersedia, masih ada sekitar 75% yang beroperasi.
"Kalau mobil pickup langganannya pedagang-pedagang, mulai dari pedagang jagung, melon, cabai, sampai bakul kelapa muda, masih eksis walaupun grafiknya pesanan turun. Tapi lumayanlah, enggak kosong-kosong amat," katanya.
Saat ini, Widi terus memutar otak untuk mencari penghasilan yang biasanya didapat dari persewaan 18 unit mobil itu. Ia mengaku, penghasilnya jomplang. Sebelum ada pandemi corona, biasanya dia bisa menghasilkan sekitar Rp70 juta per bulan, tetapi semenjak virus penyebab Covid-19 itu menyebar, ia hanya mendapat 25% dari jumlah tersebut.
Harapan Widi akan adanya pemasukan tambahan dari penyewa luar kota di momen Lebaran 2020 pun ikut pupus. Hal itu dipastikan setelah pemerintah pusat memutuskan larangan mudik untuk menghentikan penyebaran Covid-19 di Indonesia.
Ia mengaku, meski di bulan puasa tahun-tahun sebelumnya tidak sampai ramai sekali, tapi masih ada mobil yang beroperasi. Biasanya ia merasakan keramaian pesanan menjelang H-7 Hari Raya Idulfitri dari penyewa yang menggunakan mobilnya untuk menjemput pemudik dari Jakarta.
Baca Juga: Tepergok Warga Beraksi Jelang Sahur, Budi Diguyur Bensin, Lalu...
Widi mau tak mau juga dipaksa untuk bertindak cepat terkait nasib para sopir yang bekerja dengannya. Saat ini ia sudah "merumahkan" sementara para sopir freelance yang biasa bekerja di usaha persewaan mobilnya.
"Sudah dirumahkan untuk sementara, kebetulan sopir-sopir di tempatku freelance, enggak ada karyawan tetap," imbuhnya.
Kini, Widi hanya bisa berharap, pandemi corona ini cepat berlalu tanpa adanya jumlah korban yang terus meningkat setiap harinya. Selain itu, ia juga meminta pengertian lebih dari pihak pembiayaan atau leasing atas apa yang dialami para pekerja jasa rental mobil dan para pelaku pariwisata.
"Ya mudah-mudah bisa jadi perhatian agar angsurannya bisa diundur atau ditunda sampai keadaan pulih kembali seperti sebelum ada Covid-19 karena untuk menutupi kebutuhan hidup saja sudah susah sekali, apalagi untuk membayar angsuran," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Tukang Becak Pingsan Diduga Corona, Ternyata karena Kelaparan
-
Dampak Corona: Pertama Kalinya dalam Sejarah, Tak Ada Pizza di Kota Napoli
-
Dampak Corona: Pekerjaan Melayang, Jono Menggelandang dan Tidur di Jalan
-
Cerita Tuti, Janda Anak Tiga yang Terjebak di Ibu Kota karena Corona
-
Penanganan Covid-19 Tak Beres, Faisal Basri: Komandannya Luhut
Terpopuler
- Ayah Brandon Scheunemann: Saya Rela Dipenjara asal Indonesia ke Piala Dunia
- Di Luar Prediksi! 2 Pemain Timnas Indonesia Susul Jay Idzes di Liga Italia
- Berbalik 180 Derajat, Mantan Rektor UGM Sofian Effendi Cabut Pernyataan Soal Ijazah Jokowi
- 5 Rekomendasi HP Vivo RAM 8 GB Harga di Bawah Rp 2 Jutaan, Baterai Jumbo 6000 mAh!
- Harga Rp90 Jutaan! Cocok untuk yang Bosan sama Brio: Mobil Bekas dari Volkswagen Ini Bisa Jadi Opsi
Pilihan
-
Hasil Timnas Indonesia U-23 vs Filipina: Lemparan Robi Darwis Bawa Garuda Muda Unggul 1-0 di Babak I
-
Jens Raven Cadangan! Ini Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-23 vs Filipina
-
Kebijakan Kuota Ugal-ugalan Pemain Asing Dinilai Hambat Transformasi Sepak Bola Indonesia
-
Kaesang Pangarep Bisa Kalah di Pemilu Raya PSI, Jokowi Ucap Pesan Ini
-
Saham COIN Andrew Hidayat Meroket 337 Persen dalam Sekejap, Bikin Heboh Pasar!
Terkini
-
98 Ribu Pelajar Yogyakarta Dapat Cek Kesehatan Gratis, Ini Jadwal dan Jenis Pemeriksaan
-
KUD vs Kopdes Merah Putih: Bantul Ungkap Strategi Kolaborasi Demi Kesejahteraan Desa
-
Terjebak di Kamboja: Kisah Pilu Puspa, PMI Ilegal yang Dipaksa Jadi Scammer dan Korban Kekerasan Seksual
-
10 Pilar Tol Jogja-Solo 'Diputar' di Atas Ring Road, Ini Canggihnya Teknologi Sosrobahu
-
Jangan Klik Sembarangan! BRI Tegaskan Ancaman Phishing Makin Nyata, Waspadai Keamanan Transaksi