SuaraJogja.id - Seorang pedagang keliling di Jogja lagi-lagi viral dan menuai rasa iba warganet. Kali ini perhatian warganet tertutuju pada seorang kakek pedagang geblek.
Akun @elisabettrii mulanya mengunggah foto si kakek di lokasinya berjualan ke Twitter, Jumat (8/5/2020). Ia juga menambahkan keterangan singkat tentang pria lansia itu.
Menurut @elisabettrii, si kakek menjual camilan gurih khas Kulon Progo itu di Jalan Godean KM 8,5, Pedukuhan Klajuran, Desa Sidokarto, Kecamatan Godean, Kabupaten Sleman. Setiap bungkus dihargai Rp20 ribu.
Pengunggah merasa prihatin lantaran tak hanya penjualnya sudah tua, melainkan kakek itu juga berjualan sampai malam hari. Ia bahkan tidur di kantor polisi selesai menjajakan dagangannya.
Baca Juga: Selain McDonald's, 33 Gerai di Sarinah Juga Tutup saat Wabah Corona
Pada foto unggahannya terlihat pria lansia itu mengenakan kaus lengan panjang, sarung, dan peci, duduk di atas terpal biru yang dijadikannya alas untuk duduk dan meletakkan dagangannya.
"Teman-temanku tolong larisin dagangan beliau ya. Jualan di Jl Godean km 8,5 (depan toserba WS Godean/baratnya cat Wawawa) beliau jualan geblek 1 plastiknya 20k. Beliau orang Kulon Progo, kalau malem tidur di kantor polisi. Berbagi enggak akan buat kalian miskin gaes :)," cuit @elisabettrii.
Kicauan itu mendapat respons bagus dari warganet sampai di-retweet lebih dari 4.600 kali. Sebagian dari mereka mengaku pernah bertemu penjual geblek itu, sementara lainnya berniat membeli jajanan dari kakek tersebut.
"Kemarin Rabu pas aku lewat di situ simbahnya masih jualan padahal jalanan udah mulai sepi, aku sempat mampir beli gebleknya," ungkap @Siskabellam1.
"Sing sehat Mbah. Nek liwat Jalan Godean Km 9,5 nagrep geprekan mesti tak tuku tape opo geblek e. Wes suwe ra weruh simbah e jebul neng kono, sesok tak tukoni Mbah, tak parani [Kalau lewat Jalan Godean Km 9,5 di depan warung geprek pasti aku beli tape atau gebleknya. Sudah lama enggak lihat simbahnya, ternyata di situ, besok aku beli Mbah, aku mampir]," komentar @riwayanggek.
Baca Juga: Psikologis Masyarakat Pengaruhi Penanganan Covid-19
"Makasih share-nya, Kak. Kebetulan dekat rumah. Nanti aku infokan ke keluarga," tambah @sylviadeta.
Berita Terkait
-
Wawancara Owner Geblek Pari: Sukses Kembangkan Bisnis Kuliner Selama Bertahun-tahun
-
Geblek Pari Nanggulan, Kuliner Pinggir Sawah yang Wajib Kamu Coba!
-
Beli Nasi Goreng, Cewek Ini Kaget Temukan Barang yang Sempat Langka Pas Buka Bungkusnya
-
Mulai dari Geblek sampai Dawet Sambel, Yuk Intip 5 Kuliner Khas Kulonprogo
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Jawaban Menohok Anak Bungsu Ruben Onsu Kala Sarwendah Diserang di Siaran Langsung
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
-
Harga Emas Terbang Tinggi Hingga Pecah Rekor, Jadi Rp1.889.000
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
Terkini
-
Polisi Ciduk Arena Judi Terselubung di Sleman, Sabung Ayam Hingga Dadu Ditemukan
-
Warga Jogja Bingung Buang Sampah, Kebijakan Pemkot Tutup TPS Bikin Resah
-
Petani Majalengka Gigit Jari? Ahli Pertanian Sebut Jurus Burung Hantu Prabowo Tak Efektif, Ini Solusi Jitu Basmi Tikus
-
Peringatan Dini BMKG Terbukti, Sleman Porak Poranda Diterjang Angin Kencang
-
Sultan HB X Angkat Bicara, Polemik Penggusuran Warga Lempuyangan Dibawa ke Keraton