SuaraJogja.id - Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bantul, Sri Wahyu Joko Santoso kembali menyampaikan update pasien Covid-19 di wilayah Bantul.
Berdasarkan data terbaru, Minggu (10/5/2020), terdapat satu tambahan pasien positif covid-19. Pasien tersebut seorang wanita berusia 57 tahun warga Kecamatan Kasihan.
"Hari ini ada penambahan pasien satu orang positif satu orang, perempuan usia 57 tahun dirawat di RS Elizabeth," kata Oki, sapaan akrab Sri.
Pasien tersebut merupakan klaster jamaah GPIB Ngupasan, Gondomanan, Yogyakarta. Salah satu klaster penyebaran corona yang ada di Bantul.
Sebelumnya, terjadi penambahan pasien positif Covid-19 Sabtu (9/5/2020). Seorang laki-laki berusia 26 tahun dengan riwayat perjalanan dari Jakarta.
Saat ini pasien positif Covid-19 tersebar di beberapa rumah sakit di Bantul maupun di luar Bantul.
Terbanyak dirawat di Rumah Sakit Lapangan Khusus Covid-19 (RSLKC) Bambanglipuro, Bantul.
Sebanyak 10 orang pasien positif dirawat di RSLKC. Enam di RS Panembahan Senopati. Dua orang dirawat di RSPAU Harjolukito.
Dua orang lagi dirawat di JIH. Masing-masing satu orang di RS Bethesda dan RS PKU Muhammadiyah Bantul. Serta satu tambahan pasien positif dirawat di RS Elizabeth.
Baca Juga: Gara-Gara Physical Distancing, Warga 2 Desa di Malang Saling Blokade Jalan
Sampai saat ini, total ada 38 warga Bantul yang terinfeksi Covid-19. 13 diantaranya sembuh.
Sementara 23 lainnya masih menjalani perawatan dan dua orang pasien meninggal dunia.
Jumlah pasien positif Covid-19 tersebar di enam kecamatan. Diantaranya yang terbanyak adalah Kecamatan Banguntapan. Disusul kecamatan Piyungan dan Kasihan, kemudian Sedayu, Sewon dan Bantul.
Selain itu juga terdapat 33 kasus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan 381 kasus Orang Dalam Pemantauan (ODP).
Berita Terkait
-
Penelitian: Mayoritas Pasien Covid-19 yang Sembuh Membawa Antibodi
-
Pasien Penular Klaster Indogrosir Sembuh, 6 Karyawan Lain Positif COVID-19
-
Beroperasi Kembali, Bandara YIA Layani 7 Penerbangan
-
Rayakan 12 Tahun Pernikahan, GKR Maduretno: Capek deh
-
Studi: Pendidikan Seks Dapat Mencegah Pelecehan Seksual di Kampus
Terpopuler
- Ole Romeny Menolak Absen di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Tanpa Naturalisasi, Jebolan Ajax Amsterdam Bisa Gantikan Ole Romeny di Timnas Indonesia
- Makna Satir Pengibaran Bendera One Piece di HUT RI ke-80, Ini Arti Sebenarnya Jolly Roger Luffy
- Ditemani Kader PSI, Mulyono Teman Kuliah Jokowi Akhirnya Muncul, Akui Bernama Asli Wakidi?
- Jelajah Rasa Nusantara dengan Promo Spesial BRImo di Signature Partner BRI
Pilihan
-
6 Smartwatch Murah untuk Gaji UMR, Pilihan Terbaik Para Perintis 2025
-
3 Film Jadi Simbol Perlawanan Terhadap Negara: Lebih dari Sekadar Hiburan
-
OJK Beberkan Fintech Penyumbang Terbanyak Pengaduan Debt Collector Galak
-
Tarif Trump 19% Berlaku 7 Agustus, RI & Thailand Kena 'Diskon' Sama, Singapura Paling Murah!
-
Pemerintah Dunia dan Tenryuubito: Antagonis One Piece yang Pungut Pajak Seenaknya
Terkini
-
Analisis Tajam Sabrang Letto: Kasus Tom Lembong Jadi Pertaruhan: Wasit Tak Adil!
-
Target PAD Pariwisata Bantul Terlalu Ambisius? Ini Strategi Dinas untuk Mengejarnya
-
Marak Pembangunan Abaikan Lingkungan, Lanskap Ekosistem DIY Kian Terancam
-
Status Kedaruratan Ditingkatkan Pasca Kasus Leptospirosis, Pemkot Jogja Sediakan Pemeriksaan Gratis
-
Bosan Kerja Kantoran? Pemuda Ini Buktikan Keripik Pisang Bisa Jadi Bisnis Menguntungkan di Kulon Progo